TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 188 WNI anak buah kapal (ABK) World Dream selesai menjalani karantina di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta.
Ratusan WNI itu dipulangkan ke keluarga masing-masing hari ini pada Sabtu (14/3/2020).
Hal itu disampaikan Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Melansir Kompas.com, Yurianto mengatakan kepulangan 188 WNI tersebut dibekali dengan sertifikat sehat dan bebas corona.
Baca: Cegah Corona, Anies Tutup Sekolah Sementara, Imbau Batasi Interaksi
Menurutnya, WNI tersebut sudah tidak mengalami gejala atau tanda-tanda positif Covid-19.
Ia menambahkan saat mereka dipulangkan terlebih dahulu dikumpulkan di Kolinlamil Jakarta.
Selain itu, 188 WNI itu dipulangkan menggunakan KRI Semarang.
Yurianto mengatakan mereka yang dinyatakan negatif corona sudah diizinkan pulang.
Akan tetapi, ia tidak mengetahui ratusan WNI itu langsung pulang ke rumah masing-masing atau tidak.
Baca: Antisipasi Virus Corona, Liga 1 & Liga 2 Dirumorkan Ditunda Dua Pekan
"Selanjutnya mereka kita izinkan untuk pulang ke kampung halamannya."
"Saya tidak tahu apakah mereka langsung pulang atau bermalam di Jakarta," lanjut dia.
3 Pasien Virus Corona Sembuh, Dibekali Surat Rujukan ke Puskesmas
Sebelumnya, Achmad Yurianto menyampaikan tiga pasien positif virus corona (Covid-19) di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur dinyatakan sembuh.
Ketiga pasien tersebut pada kasus 06 dan 14 merupakan kelompok pasien pertama yang sembuh disusul pasien 19.
Yurianto mengatakan, pasien dinyatakan sembuh setelah dilakukan pemeriksaan di laboratorium.
Baca: Antisipasi dan Imbauan Anies Baswedan Hadapi Corona di Jakarta
"Ada tiga pasien yang secara teknis sudah membaik, tidak ada keluhan sama sekali."
"Secara laboratorium, dua kali kita melakukan pemeriksaan, hasilnya negatif."
"Maka diputuskan, ketiga pasien ini dinyatakan sembuh dan tidak membutuhkan lagi perawatan," kata Achmad Yurianto di RSUP Persahabatan, Jakarta, Kamis (12/3/2020), dikutip Kompas.com.
Baca: Pasien Baru Virus Corona Disebut Tidak Terinfeksi di Australia, Bagaimana Tom Hanks dan Istri?
Sementara itu, tiga orang ini dibekali surat rujukan ke Puskesmas terdekat.
Puskesmas nantinya melakukan pemantauan terhadap mereka dengan surat rujuk balik itu.
"Dimohon agar puskesmas lakukan monitoring," ujar Yurianto.
Diketahui, identitas kasus 06 seorang laki-laki usia 39 tahun, kasus 14 laki-laki usia 50 tahun, dan kasus 19 laki-laki usia 49 tahun.
Yurianto pun tetap optimis beberapa pasien lainnya yang masih terjangkit corona juga akan segera sembuh seperti pasien 06, 14, dan 19.
Baca: Italia Episentrum Corona di Eropa, Jumlah Kasus Mencapai 12.462
Menurutnya, para pasien setelah diperbolehkan pulang kemudian dilakukan edukasi.
Ia menambahkan ketiganya yang dinyatakan sembuh tetap harus memantau kondisinya sendiri.
"Saat pulang yang bersangkutan masih harus menjalani self monitoring."
"Dia harus memantau dirinya sendiri," kata dia.
Yurianto menyebut mereka yang diperbolehkan pulang juga harus memakai masker saat berada di rumah.
Baca: BREAKING NEWS Satu Mahasiswa Unibraw Kena Corona, Gedung Jurusan Teknik Industri Kini Diisolasi
Selain itu, ia menganjurkan ketiganya untuk beristirahat di rumah dan makan makanan yang bergizi.
"Hindari kontak dekat dengan keluarga tanpa menggunakan masker," ujar Yurianto.
"Tidak berbagi alat minum dan makan dengan yang lain, beristirahat di rumah, dan mencukupi asupan gizi dengan baik," imbuhnya.
(Tribunnew.com/Indah Aprilin Cahyani) (Kompas.com/Rakhmat Nur Hakim)