TRIBUNNEWS.COM - Kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia setiap harinya terus bertambah.
Berdasarkan data terakhir, ada penambahan 149 kasus dengan total menjadi 1.677 kasus.
Baca: Kapolsek Kembangan yang Dicopot Usai Gelar Pesta Nikah Saat Corona Pernah Dekat dengan Angel Lelga
Dari total tersebut, sebanyak 1.417 kasus dirawat, yang sembuh 103 dan yang meninggal dunia 157 kasus.
Sampai kapan kasus positif Covid-19 ini akan terus naik?
Melansir Kompas.com. beberapa lembaga penelitian maupun ilmuwan di Indonesia telah merilis hasil penelitian terkait prediksi titik puncak penyebaran kasus Covid-19.
Jika diurutkan sesuai tanggal penerbitan, hasil penelitian tersebut antara lain:
1. Badan Inteligen Nasional (BIN) tanggal 3 Maret 2020
Dalam paparannya, Mayjen TNI Afini Boer mengatakan pihaknya memperkirakan puncak penyebaran Covid-19 di Indonesia akan terjadi sekitar 60 hingga 80 hari sejak pengumuman kasus positif 2 Maret lalu, atau sekitar tanggal 2-22 Mei 2020.
2. Pusat Permodelan Matematika dan Simulasi (P2MS) Institut Teknologi Bandung (ITB) tanggal 19 Maret 2020, diperbarui tanggal 23 Maret 2020
Para peneliti ITB memaparkan prakiraan puncak penyebaran Covid-19 di Tanah Air dialami pada akhir Mei atau awal Juni 2020.
3. Dr Joko Hariyono, ST, M.Eng, Ilmuwan Pengenalan Pola dari Pemda DIY tanggal 24 Maret 2020
Hasil penelitian berdasarkan data harian kasus Covid-19 di Indonesia per 21 Maret 2020 menghasilkan estimasi periode waktu puncak terjadi antara 70 sampai 100 hari, atau kisaran tanggal 12 Mei-12 Juni 2020.
Periode kritis muncul pada rentang 40 sampai 60 hari.
Sementara estimasi waktu pemulihan nasional diperkirakan selama 120-150 hari dari kasus pertama ditemukan.
4. Tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) tanggal 27 Maret 2020
Hasil prediksi dari para peneliti menunjukkan bahwa jumlah kasus bervariasi antara 500.000 hingga 2.500.000 kasus dengan mempertimbangkan tingkat intervensi pemerintah.
Prediksi tersebut diasumsikan terjadi pada hari ke-77, tepatnya pada pertengahan Mei 2020, di mana tim menggunakan patokan hari ke-1 pada pekan pertama Februari 2020.
5. Dr Susanto Sastraredja, ilmuwan matematika dan dosen Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan (FMIPA) UNS tanggal 28 Maret 2020
Peneliti memprediksi puncak infeksi Covid-19 terjadi pada pertengahan Mei 2020.
Namun, akhir dari pandemi ini tergantung dari kebijakan yang diambil pemerintah.
6. Prof Dr.rer.nat. Dedi Rosadi, S.Si, M.Sc (Guru Besar bidang statistika di UGM, penanggung jawab); Drs Heribetus Joko Kristadi, M.Si (alumni FMIPA UGM), dan Dr Fidelis I Diponegoro, S.Si. M.M (pengarang Worry Marketing, alumni PPRA Lemhanas RI) tanggal 30 Maret 2020.
Penelitian ini memperkirakan penambahan maksimum total penderita per hari adalah sekitar minggu kedua April 2020 (antara 7 sampai 11 April) dengan penambahan sekitar 185 pasien per hari dan diperkirakan akan terus menurun setelahnya.
Berdasarkan data, diperkirakan pandemi akan berakhir sekitar 100 hari setelah 2 Maret 2020 yakni sekitar tanggal 29 Mei 2020.
Maksimum total penderita Covid-19 positif adalah sekitar 6.174 kasus.
Meski penelitian-penelitian tersebut menggunakan pemodelan atau metode yang berbeda, namun sumber data yang digunakan mayoritas adalah sama.
Yaitu, data penambahan harian jumlah kasus penyebaran Covid-19 yang di-update harian oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Dr Joko Hariyono, ST, M.Eng dalam tulisannya menyebutkan bahwa berdasarkan kurva eksponensial yang diperoleh dari enam penelitian tersebut, dapat ditarik beberapa kesimpulan.
“Pertama, periode titik puncak mayoritas penelitian memprediksi terjadi di kisaran bulan Mei 2020. Di mana pada periode ini, pertambahan jumlah kasus harian sudah mulai melambat,” tulisnya.
Baca: Wakil Bupati Tegal Donasikan Gajinya 6 Bulan untuk Penanggulangan Covid-19
Kedua, periode kritis diprediksi terjadi pada minggu kedua April hingga awal Mei 2020, di mana tingkat pertambahan harian akan meningkat cukup tajam.
“Ketiga, periode pemulihan diprediksi paling cepat akan terjadi pada 110 hari hingga 150 hari,” tambah ia.
Berikut data dan persebaran kasus virus corona di Indonesia per Rabu (1/4/2020), dikutip dari situs covid19.go.id:
1. DKI Jakarta
Terkonfirmasi: 808
Sembuh: 50
Meninggal: 85
2. Jawa Barat
Terkonfirmasi: 220
Sembuh: 11
Meninggal: 21
3. Banten
Terkonfirmasi: 152
Sembuh: 7
Meninggal: 14
4. Jawa Tengah
Terkonfirmasi: 104
Sembuh: 0
Meninggal: 7
5. Jawa Timur
Terkonfirmasi: 104
Sembuh: 17
Meninggal: 9
6. Sulawesi Selatan
Terkonfirmasi: 66
Sembuh: 0
Meninggal: 5
7. Daerah Istimewa Yogyakarta
Terkonfirmasi: 28
Sembuh: 1
Meninggal: 2
8. Bali
Terkonfirmasi: 25
Sembuh: 10
Meninggal: 2
9. Sumatera Utara
Terkonfirmasi: 22
Sembuh: 0
Meninggal: 3
10. Kalimantan Timur
Terkonfirmasi: 21
Sembuh: 0
Meninggal: 1
11. Kalimantan Barat
Terkonfirmasi: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 2
12. Papua
Terkonfirmasi: 10
Sembuh: 2
Meninggal: 0
13. Kalimantan Tengah
Terkonfirmasi: 9
Sembuh: 0
Meninggal: 0
14. Sumatera Barat
Terkonfirmasi: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0
15. Lampung
Terkonfirmasi: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0
16. Kalimantan Selatan
Terkonfirmasi: 8
Sembuh: 0
Meninggal: 0
17. Kepulauan Riau
Terkonfirmasi: 7
Sembuh: 0
Meninggal: 1
18. Nusa Tenggara Barat
Terkonfirmasi: 6
Sembuh: 0
Meninggal: 0
19. Aceh
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 0
20. Sumatera Selatan
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 0
Meninggal: 2
21. Riau
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0
22. Sulawesi Utara
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 1
Meninggal: 0
23. Sulawesi Tenggara
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0
24. Jambi
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
25. Kepulauan Bangka Belitung
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1
26. Kalimantan Utara
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
27. Sulawesi Tengah
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
28. Papua Barat
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1
29. Bengkulu
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 1
30. Sulawesi Barat
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
31. Maluku
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 1
Meninggal: 0
32. Maluku Utara
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Bulan Ini, Indonesia Masuki Fase Kritis Corona