News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Para Pejabat Sumbang Gaji untuk Warga Terdampak Corona, Bupati Tanah Laut hingga Ridwan Kamil

Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah pejabat menyumbangkan gajinya untuk membantu warga yang terdampak wabah virus corona (Covid-19) di daerahnya masing-masing.(Istimewa)

Sukamta berharap seluruh SKPD dan ASN untuk mengikuti langkahnya menyumbangkan gaji untuk membantu penanggulangan corona.

"Inisiatif menyumbangkan gaji memang inisiatif saya sendiri."

"Untuk kepala SKPD dan ASN secara lisan saya mengimbau tetapi tidak mewajibkan, tapi kami langsung memberi contoh," tambahnya.

Baca: Nasib THR dan Gaji ke-13 PNS di Tengah Pandemi Corona, Jadikah Ditiadakan?

Baca: Di Tengah Pandemi Corona, Bagaimana Nasib THR dan Gaji ke-13? Ini Penjelasan Menkeu

Baca: Nikita Mirzani Tetap Beri Gaji dan THR Karyawannya Meski Usahanya Kena Dampak Corona

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memutuskan memotong gaji gubernur dan seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Jawa Barat selama empat bulan ke depan.

Emil, sapaan akrabnya, juga memastikan potong gaji tersebut dilakukan dengan adil dan proporsional. 

Hal itu disampaikan Ridwan Kamil dalam video yang diunggah kanal YouTube KompasTV, Selasa (31/3/2020).

Ia menambahkan, gaji para ASN Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar juga disumbangkan untuk mengurangi beban masyarakat.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (KOMPAS.com/DENDI RAMDHANI)

Baca: Semua Fraksi Sepakat Gaji Anggota DPR Dipotong untuk Hadapi Pandemi Corona

Baca: Dugaan Antonio Cassano Dibalik Pemotongan Gaji yang Dilakukan Juventus

"Jadi nanti sedang diatur bahwa ASN, Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang PNS, Gubernur, Wakil Gubernur."

"Kalau tidak gaji atau tunjangannya kita sumbangkan dengan persentase yang adil dan proporsional," papar Emil.

Emil mengatakan, pemotongan gaji itu juga disesuaikan dengan kemampuan ASN masing-masing.

"Jadi tidak sama, ada rentangnya dan disesuaikan dengan kemampuan, kita atur seadil mungkin dan seproporsional mungkin," jelasnya.

Selain itu, Ridwan Kamil mengimbau masyakarat yang memiliki kelebihan harta dapat menjadi donatur.

Sehingga dapat menolong masyarakat yang tidak mampu melalui kesetiakawanan sosial.

Baca: Soal Gaji Cuma 25 Persen di Masa Pandemi Corona, Kapten Bhayangkara FC: Kasihan Pemain Bergaji Kecil

Baca: Cerita Aktor Detri Warmanto Sembuh dari Corona setelah 2 Minggu Karantina Tanpa Minum Obat

Baca: Cerita Warga Surabaya yang Berhasil Sembuh dari Covid-19: Virus Ini Rusak Fisik dan Mental

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani) (Kompas.com/Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini