TRIBUNNEWS.COM - Haikal Hassan, mantan juru bicara kampanye nasional Prabowo Subianto pada tahun 2019 dikenal sangat kritis terhadap pemerintah, bahkan hingga saat ini.
Namun pria yang akrab disapa Babe Haikal itu menjelaskan dirinya juga tidak jarang membela Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Saking seringnya ia membela RI satu tersebut, ia dituding menerima uang untuk melakukan hal tersebut.
Dikutip dari YouTube Refly Harun, Senin (27/4/2020), awalnya Haikal menjelaskan kepada ahli hukum tata negara Refly Harun bahwa saat ini sudah banyak pendukung yang menurutnya sudah ngawur, tak melihat baik dan buruk kebijakan.
"Hari ini Prof (Refly), dukungan buta terjadi kepada Pak Jokowi," kata Haikal.
Haikal meluruskan yang ia salahkan bukanlah Jokowi melainkan para pendukungnya.
Ia menilai pendukung Jokowi tidak bisa lagi membedakan mana kebijakan yang baik dan mana yang buruk.
"Ingat, saya tidak menyalahkan Pak Jokowi, tapi saya lihat orang-orang sudah mulai berpikir tidak waras," ujar Haikal.
"Mulai berpikir itu betul-betul disabilites thinking kalau istilah saya."
Menurutnya apabila Jokowi salah maka harus dikatakan ia bersalah, bukan dibela.