News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Perangkat Desa Diminta Transparan soal Data Warga Penerima Bansos

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ny Esih, warga RT 07/02 Kelurahan Galur, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, menunjukkan Kartu ATM Bansos yang baru saja diterimanya, Rabu (22/4/2020). Kartu ATM Bansos yang diberikan kepada warga terdampak virus corona (Covid-19) ini hanya bisa dipergunakan untuk berbelanja kebutuhan bahan pangan di E-Warong di masing masing kelurahan dan baru bisa dipergunakan setiap tanggal 10 pada awal bulan. Warga mengaku sangat terbantu karena bisa meringankan beban mereka yang sedang dilanda kesulitan ekonomi. Warta Kota/Nur Ichsan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Budi Arie Setiadi meminta adanya transparansi dan keterbukaan data penerima bantuan sosial (bansos).

Tentunya, imbauan itu ditujukan kepada seluruh perangkat desa, kepala desa serta unsur pengurus di desa agar bansos tepat sasaran kepada warga desa terdampak Covid-19.

Hal itu disampaikan Budi Arie melalui cuptikan video yang diterima Tribunnews, Senin (4/5/2020).

Baca: Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Surabaya, Selasa 5 Mei 2020 Dilengkapi Doa Buka Puasa

Baca: Sempat Jadi Tempat Isolasi WNI dari Wuhan, Ini Cara Pemkab Natuna Atasi Penyebaran Corona

"Saya ingatkan, sebaiknya perangkat desa, kepala desa dan pemerintah desa mengumunkan secara terbuka dan transparan siapa-siapa penerima bantuan langsung dana desa, siapa penerima PHK, bantuan pangan non tunai, serta bansos yang lain," kata Budi Arie.

Ia pun menyadari masih adanya keterbatasan Kemendes PDTT dan seluruh perangkat desa dalam menyampaikan informasi soal bansos.

Namun, Budi Arie meminta kepada warga desa agar tetap menerima keterbatasan itu.

"Kami percaya warga desa akan menerima informasi yang transparan dan terbuka dengan penjelasan-penjelasan yang baik karena transparansi dan keterbukaan adalah kunci keadilan bagi warga desa," ucap Budi.

Tak lupa, Wamendes PDTT mengucapkan terima kepada seluruh masyarakat desa, perangkat desa, kepala desa dan seluruh aktivis desa yang sama-sama menjaga agar desa bebas dari virus corona (Covid-19).

"Saya mengucapkan terima kasih atas kerja sama masyarakat desa, perangkat desa, kepala desa dan seluruh aktivis desa untuk terus menggerakan solidaritas dan gotong royong dalam membebaskan desa dari wabah Covid-19," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini