TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di tengah polemik soal pemenang lelang sepeda motor Gesits, M Nuh, yang tak bisa membayarnya, pihak panitia melakukan pelelangan ulang.
Pengumuman pemenang lelang dilakukan oleh Ketua Umum Yayasan Generasi Lintas Budaya Olivia Zalianty dalam siaran di BNPB, Jumat (22/5/2020).
Sedianya, pengumunan pemenang dilakukan pada Kamis kemarin,
Namun, lantaran sejumlah alasan, pengumuman ditunda pada Jumat hari ini.
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Bambang Soesatyo menyebut, pengunduran jadwal pengumuman dilakukan lantaran mempertimbangkan hari raya keagamaan.
Bamsoet menyebut, antusiasme masyarakat mengikuti lelang tersebut sangat tinggi.
Alasannya, kata dia, sepeda motor listrik itu bertanda tangan Joko Widodo.
"Harusnya kemarin akan kita umumkan, tapi terbentur hari besar," kata dia melalui pesan Whatsapps kepada awak media, Jumat (22/5).
Dalam lelang ulang, sepeda motor listrik bertandatangan Presiden Joko Widodo akhirnya dimenangkan oleh anak Hary Tanoesoedibjo, Warren H Tanoesoedibjo dengan harga Rp2,55 miliar.
Lelang itu diulang setelah pemenang sebelumnya tak mampu menebus motor bermerek Gesits tersebut.
"Nama pemenang Warren Tanoesoedijo. Kami persilakan Warren Tanoesoedibjo," kata Olivia dalam jumpa pers, di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (22/5).
Hary Tanoesoedibjo mengatakan, Waren yang kini masih berusia 19 tahun adalah pengagum Presiden Jokowi.
Waren sempat meminta izin kepada dirinya ketika hendak mengikuti lelang.
Dia putra satu-satunya Hary Tanoe.