TRIBUNNEWS.COM - Setelah dicopot dari posisi Komisaris Utama PT Adhi Karya, Juru Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), Fadjroel Rahman, mendapatkan posisi baru di BUMN.
Ia kini dipercaya menjabat Komisaris perusahaan konstruksi PT Waskita Karya.
Hal itu diketahui dari postingan di akun Twitter resmi PT Waskita Karya, Sabtu (6/6/2020).
Dalam postingan itu, Waskita Karya menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Dewan Komisaris baru PT Waskita Karya.
Terkait posisinya dari PT Adhi Karya ke Waskita Karya, Fadjroel menyebut hal itu hanya perjalanan tugas.
Baca: Siapa Dody Usodo Hargo? Komisaris Utama PT Adhi Karya yang Gantikan Fadjroel Rahman
Baca: Profil Dody Usodo Hargo, Mantan Perwira TNI yang Gantikan Fadjroel Rahman Jadi Komut Adhi Karya
"Tour of duty saja ke Waskita," kata Fadjroel saat dihubungi wartawan, Jumat (5/6/2020), dikutip dari Kompas.com.
Di Waskita Karya, Fadjroel mendampingi jajaran komisaris lainnya yang dipimpin mantan Kapolri Jenderal (Purn) Badrodin Haiti sebagai Komisaris Utama.
Catatan Kompas.com, Badrodin Haiti menjadi Komisaris Utama PT Waskita Karya sejak 25 November 2016.
Selain Fadjroel, komisaris baru lainnya di PT Waskita yakni Bambang Setyo Wahyudi yang menggantikan Agus Sartono sebagai Komisaris Independen.
Dengan bergabungnya Fadroel Rahman dan Bambang Setyo Wahyudi, berikut komposisi baru Dewan Komisaris Waskita Karya:
- Badrodin Haiti: Komisaris Utama
- Robert Leonadr Marbun: komisaris
- Viktor S Sirait: Komisaris Independen
- Muradi: Komisaris Independen
- Fadjroel Rahman: Komisaris
- Danis H Sumadilaga: Komisaris
- Bambang Setyo Wahyudi: Komisaris Independen
Perombakan Dewan Komisaris PT Adhi Karya
Sebelumnya, PT Adhi Karya merombak Dewan Komisaris dan Dewan Direksi.
Dalam perombakan itu, Fadjroel Rahman dicopot dari jabatannya sebagai Komisaris Utama.
Perombakan itu diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2019 hari ini, Kamis (4/6/2020)
Posisi Fadjroel sebagai Komisaris Utama digantikan oleh seorang mantan Mayjen TNI, Dody Usodo Hargo.
Selain mencopot Fadjroel Rahman dari poisis Komisaris Utama PT Adhi Karya, Erick Thohir juga melakukan perombakan lainnya.
Dikutip dari Kompas.com, Bobby A A Nazief, Wicipto Setiadi, dan Rildo Ananda Anwar juga dicopot dari posisi Komisaris
Posisi ketiganya digantikan oleh Cahyo R Muzhar, Yustinus Prastowo, dan Widiarto.
Perombakan juga terjadi di kalangan direksi.
Pemegang saham sepakat mengangkat Entus Asnawi Mukhson yang semula merupakan direktur keuangan, menjadi direktur utama, menggantikan Budi Harto.
Berikut adalah susunan lama dan susunan baru jajaran komisaris dan direksi Adhi Karya.
Dewan Komisaris Lama:
- M Fadjroel Rachman (Komisaris Utama)
- Bobby A A Nazief (Komisaris)
- Wicipto Setiadi (Komisaris)
- Rildo Ananda Anwar (Komisaris)
- Hironimus Hilapok (Komisaris Independen)
- Abdul Muni (Komisaris Independen)
Dewan Direksi Lama:
- Budi Harto (Direktur Utama)
- Budi Saddewa Soediro (Direktur Operasi 1)
- Pundjung Setya Brata (Direktur Operasi 2)
- Entus Asnawi Mukhson (Direktur Keuangan)
- Agus Karianto (Direktur SDM)
- Partha Sarathi (Direktur Quality, Health, Safety and Environment dan Pengembangan)
Komisaris Baru:
- Dodi Usoho Hargo (Komisaris Utama)
- Cahyo R Muzhar (Komisaris)
- Yustinus Prastowo (Komisaris)
- Widiarto (Komisaris)
- Hironimus Hilapok (Komisaris Independen)
- Abdul Muni (Komisaris Independen)
Dewan Direksi Baru:
- Entus Asnawi Mukhson (Direktur Utama)
- Suko Widigdo (Direktur Operasi 1)
- Pundjung Setya Brata (Direktur Operasi 2)
- A.A G. Agung Darmawan (Direktur Keuangan)
- Agus Karianto (Direktur SDM)
- Partha Sarathi (Direktur Quality, Health, Safety and Environment dan Pengembangan)
(Tribunnews.com/Daryono) (Kompas.com/Ihsanuddin)