Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 68,3 persen responden mengaku sangat puas terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam memimpin Indonesia.
Angka tersebut terlihat dari hasil survei Arus Survei Indonesia yang dilakukan pada 9-12 Juni 2020 terhadap 1.800 responden yang diwawancarai melalui sambungan telepon di seluruh provinsi di Indonesia.
Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia Ali Rif'an saat menjabarkan hasil survei Evaluasi Publik Jelang 1 Tahun Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin melalui virtual, Jumat (19/6/2020).
"Terkait kinerja Presiden Jokowi secara personal, sebanyak 68,3 persen responden (gabunga nsangat puas dan cukup puas) publik mengatakan puas," kata Ali Rif'an.
Baca: Kinerja Jokowi-Maruf Amin Tahun Ini Memuaskan atau Tidak? Ini Hasil Survei Pada 1.800 Responden
Baca: Isu SARA Diprediksi Tak Akan Laku di Pilkada 2020, Tergeser Kampanye Soal Strategi Perangi Covid-19
Sementara, 25,0 persen (gabungan kurang puas dan sangat tidak puas) menyatakan tidak puas. Sisanya, 6,7 persen mengaku tidak tahu/tidak jawab.
Untuk hasil survei terhadap kinerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin, sebanyak sebanyak 59,5 persen (gabungan sangat puas dan cukup puas) publik mengatakan puas.
Sementara, 34,4 persen reaponden (gabungan kurang puas dan sangat tidak puas) mengatakan tidak puaa. Sisanya, 6,1 persen responden mengaku tidak tahu/tidak menjawab.
Baca: Tempat Rekreasi Ruang Terbuka di Jakarta Mulai Beroperasi Hari Ini, Kecuali Monas, Mengapa?
Baca: Lama Menghilang dari Layar Kaca, Sarah Azhari Kini Muncul dan Buka-bukaan Soal Tampilan Seksinya
"Jadi memang sering terjadi antara presiden dan wapres itu kalau tingkat kepuasan itu lebih tinggi presiden. Berkali-kali survei nasional kita lakukan temuannya selalu begini," ucap Ali Rif'an.
Sebagai informasi, survei yang dilakukan Arus Survei Indonesia dilakukan pada 9-12 Juni 2020 kepada 1.800 respoden melalui telepon di seluruh provinsi.
Data nomor telepon responden diambil dari responden survei nasional Arus Survei Indonesia periode April 2019.
Survei dilakukan menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.