TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR-- Seorang remaja berusia 13 tahun di Denpasar Selatan, Bali, mengalami rudapaksa, dihamili oleh sepupunya sendiri dan kemudian melahirkan. Malangnya, setelah dia melahirkan, giliran sang mertua yang memperkosanya.
Tahun lalu, ia diperkosa oleh sepupunya hingga hamil. Bak jatuh lalu tertimpa tangga, setelah anaknya lahir awal 2020 ini, Mawar malah diperkosa oleh mertuanya sendiri belum lama ini.
Perbuatan bejat ini terungkap setelah petugas Puskesmas Denpasar Selatan memeriksa Mawar dan menemukan kejanggalam pada pasien yang ditangani.
Pihak Puskesmas Densel kemudian berkoordinasi dengan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) Kota Denpasar.
"Baru-baru ini kami sudah komunikasi dengan dia (mawar), dan benar ternyata dia diperkosa oleh sepupunya sampai hamil, lalu setelah anaknya lahir, kemudian diperkosa oleh mertuanya sendiri," ungkap Pendamping Hukum di P2TP2A Kota Denpasar, Gusti Ayu Agung Yuli Marhaeningsih saat ditemui Tribun Bali di kantornya Jumat (26/6/2020).
Baca: Pria di Depok Rudapaksa Anak Kandungnya Sebanyak 5 Kali, Pelaku Ancam Korban Pakai Pisau
Baca: Pelajar di NTT Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya, Kini dalam Kondisi Hamil
Baca: Siswi Kelas 7 SMP Jadi Korban Rudapaksa Remaja yang Dikenalnya di Facebook, Begini Kronloginya
Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 94 95 96 97 Kurikulum Merdeka, Uji Kompetensi Bab 3 - Halaman all
KUNCI JAWABAN Post Test Modul 2 Proses Regulasi Diri saat Kegiatan Belajar Berlangsung Disebut . . .
Marhaeni menceritakan, korban Putu Mawar sudah sempat datang ke kantor P2TP2A Denpasar dengan ditemani oleh orang tuanya.
Saat itu, Marhaeni menanyakan mengenai seluk beluk kasusnya tersebut.
Selama ini, Mawar belum melaporkan kekerasan seksual yang menimpa dirinya lantaran ia merasa pelaku sudah bertanggungjawab dengan cara menikahinya.
"Jadi dia sudah dinikahi, disetubuhi oleh sepupunya, akhirnya sampai hamil, sudah hamil dinikahi, karena masih anak-anak itu tanpa upacara resmi.
Kawin anak anak itu kan harus ada penetapan pengadilan, dia tidak lakukan itu. Jadi hanya sekadar kawin saja," ungkap Marhaeni kepada Tribun Bali.
Mawar dan sepupunya yang juga selalu suaminya itu sebetulnya tinggal di satu pekarangan rumah dengan Mawar dan keluarganya.
Pemerkosaan itu terjadi ketika di rumah Mawar saat itu sedang sepi, kemudian pintu kamarnya tidak terkunci.
Akhirnya, sepupunya masuk dan memperkosa Mawar.
Setelah menikah ala kadarnya, dan sampai melahirkan, Mawar dipisahkan dengan anaknya.