TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo menceritakan tentang kedekatannya dengan Shinzo Abe yang baru saja mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Perdana Menteri Jepang.
Dalam akun Twitter-nya, @Jokowi, presiden menulisnya dalam bahasa Inggris.
"PM Abe merupakan salah satu pemimpin dunia pertama yang saya temui ketika saya menjabat sebagai Presiden Indonesia pada 2014," tulis Presiden Jokowi, Jumat (28/8/2020).
Jokowi juga bercerita soal kuatnya hubungan Indonesia dan Jepang.
"Di bawah kepemimpinannya, kami menyaksikan hubungan bilateral yang lebih kuat antara Indonesia dan Jepang," ucap dia.
Presiden Jokowi pun lantas mengucapkan terima kasih kepada Shinzo Abe. Ia mendoakan Shinzo Abe sehat selalu.
"Terima kasih PM @AbeShinzo @JPN_PMO untuk persahabatan. Semoga sehat selalu," tulis Presiden Jokowi.
Shinzo Abe resmi diketahui mengundurkan diri pada Jumat melalui konferensi pers yang disiarkan Reuters dari kantor perdana menteri di daerah Chiyoda, Tokyo, Jepang.
PM Abe mengundurkan diri karena sakit radang usus besar atau kolitis ulseratif kronis yang sudah dia alami sejak remaja.
"Tiga belas tahun yang lalu, penyakit kronis saya muncul dalam satu tahun. Tiba-tiba saya harus mengundurkan diri sebagai PM, tapi kemudian (hal itu) bisa menyebabkan masalah besar kepada masyarakat," ungkap PM Abe dalam konferensi persnya seusai membahas penanganan wabah virus corona di Jepang.
Baca: Profil Shinzo Abe, Perdana Menteri Jepang yang Mengundurkan Diri
Perjalanan Karir Shinzo Abe
PM Jepang terlama ini punya kenangan sangat manis dengan Indonesia bulan Juni 2007 saat kunjungannya ke Jakarta menandatangani nota kesepakatan pengiriman 1.500 perawat Indonesia ke Jepang.
Kemudian 27 September 2007 mengundurkan diri mendadak karena alasan kesehatan.
Saat mengundurkan diri tahun 2007 sebagai PM Jepang sebelumnya PM Abe sempat meyakinkan masyarakat tidak akan mengundurkan diri. Namun mendadak mengundurkan diri.