News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Warga Sipil Naik Helikopter Polisi, Komisi III : Harus Diperiksa Motifnya

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar video helikopter Polda Kepri angkut penumpang sipil yang beredar dan kini jadi viral.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi III DPR menyoroti viralnya video helikopter milik Kepolisian yang ditumpangi warga sipil di Bintan, Kepulauan Riau.

Anggota Komisi III DPR Wihadi Wiyanto mengatakan, helikopter Kepolisian merupakan fasilitas negara dan khusus dipergunakan oleh institusi tersebut.

Oleh sebab itu, helikopter Polisi tidak boleh digunakan untuk main-main atau semacam jalan-jalan.

"Jadi harus diperiksa lebih lanjut motifnya, kenapa ada tiga warga yang tidak berkepentingan apapun naik helikopter Polisi," ucap Wihadi kepada wartawan, Jakarta, Senin (19/10/2020).

Tangkapan layar video helikopter Polda Kepri angkut penumpang sipil yang beredar dan kini jadi viral. (Tribun Batam/Ist)

Menurutnya, peristiwa tersebut merupakan hal serius dan perlu diperiksa petugas berwenang terhadap pihak yang memberikan izin warga sipil naik helikopter Polisi.

"Kalau warga sipilnya tidak punya kepentingan apa-apa dengan alasan jalan-jalan naik helikopter Polisi, itu sih sebenarnya sudah pelecehan," ucap politikus Gerindra itu.

Viral di media sosial Instagram, video yang memperlihatkan helikopter milik Polda Kepri dinaiki oleh warga sipil.

Saat mendarat, dari dalam helikopter milik Polda Kepri itu keluar tiga warga sipil mengenakan kaos dan celana pendek.

Baca juga: Video Viral Helikopter Polda Kepri Angkut Warga Sipil, Pilot dan Sejumlah Saksi Diperiksa

Mereka disambut oleh Karo Ops Polda Kepri Kombes Pol Yerry Oskag setelah turun dari helikopter.

Video helikopter tersebut pertama kali diunggah pada akun instagram @dewa45_idn dengan caption ‘Bang Jago @divisihumaspolri Sangat Pro Kerjanya.

Kebahagiaan, Kesejahteraan, Keselamatan dan Keamanan Mereka Sangat Di Perhatikan Oleh Pemerintah.

Video berdurasi 1 menit 28 detik itu beredar Sabtu, 17 Oktober 2020.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini