News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kronologi Penumpang Pesawat Batik Air Kehilangan Uang Rp 50 Juta di Bagasi

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah WNI yang berasal dari Wuhan, China turun dari pesawat Batik Air di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (2/2/2020). Sebanyak 238 WNI dipulangkan dari Wuhan, China dikarenakan munculnya virus Corona di Provinsi Hubei tepatnya di Kota Wuhan, China. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Sementara itu, Hasanuddin selaku penumpang Batik Air mengaku sering naik pesawat dan merasa aman apabila membawa uang melalui bagasi ketimbang dibawa ke kabin.

"Ya. Saya merasa aman di bagasi, Pak. Kalau dibawa-bawa takut disambar orang," kata Hasanuddin, penumpang Batik Air, melalui sambungan telepon, Senin (16/11/2020).

Dia mengatakan, saat masuk bandara, dia membawa satu tas berisi uang, lalu membawanya menghadap petugas maskapai.

Setelah ditimbang, tas berisi uang Rp 200 juta itu langsung dibawa ke bagian bagasi.

"Saat turun di Jambi. Saya curiga. Kancing tasnya sudah berubah. Lalu saya lapor ke petugas bandara," jelas Hasanudin.

Saat ditimbang, berat tas berkurang

Setelah melapor, kata Hasanuddin, tasnya kemudian ditimbang pihak bandara, lalu beratnya berkurang.

Kemudian dia memeriksa uang dan menghitungnya, jumlahnya sudah berkurang Rp 50 juta.

Dia menuturkan nekat membawa uang sebesar itu naik pesawat karena merasa aman.

Sebelum akhirnya naik pesawat, Hasanuddin sempat mau mentransfer uang tersebut melalui BRI di wilayah Ujung Pandang, Jumat (13/11/2020), tetapi hal tersebut gagal dilakukan lantaran BRI sudah tutup.

"Saya mau transfer, tetapi sudah mau maghrib, banknya tutup. Itu uang penjualan tanah di Makassar mau dibawa ke Jambi," kata Hasanuddin.

Dia mengaku, saat diperiksa oleh petugas bandara, dirinya tidak memberi tahu bahwa tas tersebut berisi uang, dan pihak bandara juga tidak menegur dirinya.

Pihak bandara periksa CCTV

Dikonfirmasi secara terpisah, Executive General Manager Bandara Sultan Thaha Saifuddin Jambi Indra Gunawan membenarkan adanya laporan kehilangan uang sebesar Rp 50 juta dari penumpang pesawat tujuan Jambi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini