Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Pangeran Khairul Saleh menyebut saat ini masih terlalu dini untuk menduga-duga sosok calon Kapolri, pengganti Jenderal Idham Azis yang akan pensiun pada Januari 2021.
"Terlalu dini menduga-duga, karena nama calon dari Presiden belum disampaikan kepada Komisi III DPR untuk dilakukan fit and propert test, sebagaimana lazimnya dan diatur dalam peraturan perundangan," kata Pangeran saat dihubungi, Jakarta, Selasa (24/11/2020).
Menurut Pengeran, sosok calon Kapolri yang akan disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) minimal berpangkat bintang tiga atau Komisaris Jenderal Polisi (Komjen) Pol.
"Kita ketahui bahwa dalam waktu dekat ada beberapa Komjen yang akan berakhir masa tugasnya di bulan November dan Desember 2021," papar politikus PAN itu.
Baca juga: IPW: Kasus Rizieq Shihab Dimanfaatkan Jenderal Idham Azis Menyongsong Suksesi Calon Kapolri
Tiga Komjen Pol yang akan segera pensiun adalah Kepala BNN Komjen Heru Winarko, Sekjen Kementerian Kelautan dan Perikanan Komjen Antam Novambar, dan Sekretaris Htama Lemhanas Komjen Didid Widjarnardi.
Baca juga: Profil 3 Kapolda di Jawa yang Disebut Bisa Ramaikan Bursa Calon Kapolri Baru
"Berarti ada tiga (berpangkat) Irjen yang bisa mendapat promosi ke bintang tiga Komjen. Dan ini memperkaya bursa calon Kapolri, apabila dipromosikan sebelum habisnya masa tugas Kapolri pada Januari 2021," papar Pangeran.
Pangeran berharap kepada jajaran Polri untuk tetap menjaga solidaritas menjelang pergantian Kapolri pada awal tahun depan.
"Solidaritas di tubuh kepolisian harus tetap terjaga, apalagi menghadapi agenda nasional Pilkada serentak dan hari besar keagamaan Natal dan tahun baru. Harus tetap terjaga dalam keadaan aman dan kondusif," ucap Pangeran.
Terkait calon Kapolri, Tribunnews.com merangkum setidaknya ada 11 Komjen dan 3 Irjen yang berpeluang menjadi pengganti Idham Azis, di antaranya :
1. Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Gatot Eddy Pramono
Komjen Gatot Eddy merupakan jenderal polisi berusia 55 tahun kelahiran Solok, Sumatera Barat. Dia merupakan alumni akademi polisi tahun 1988.
Sebelum menjabat sebagai Wakapolri, dia menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri pada 2018. Dia juga adalah tokoh senior dalam korps Bhayangkara.
Berbagai jabatan pernah dia emang dari Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya hingga Wakapolda Sulawesi Selatan.