News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

OTT Menteri KKP

Edhy Prabowo Diciduk KPK, Arief Poyuono Sindir Prabowo Subianto: Tamat Sudah Cita-cita Jadi Presiden

Editor: Listusista Anggeng Rasmi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Arief Poyuono saat ditemui tim Tribunnews.com di Kawasan Bekasi, Jawa Barat, Selasa (12/5/2020).

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono menyoroti penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo oleh KPK.

Menurut Arief Poyuono, ditangkapnya Edhy Prabowo menjadi tamparan keras bagi Prabowo Subianto.

Seperti yang diketahui, Edhy Prabowo merupakan kader terbaik Partai Gerindra yang begitu dekat dengan sang ketua umum Prabowo Subianto.

Ditangkapnya Edhy pun menjadi pelajaran besar bagi Prabowo.

"Ini pelajaran besar sekaligus tamparan keras besar Prabowo sebagai boss besarnya Edhy Prabowo," kata Arief Poyuono kepada Tribunnews.com, Rabu (25/11/2020).

Lebih lanjut, Arief kemudian menyinggung pernyataan Prabowo soal korupsi.

Baca juga: 4 Kebijakan Kontroversial Edhy, Banyak Revisi Regulasi Susi, Tinggalkan Penenggelaman Pencuri Ikan

Baca juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ustaz Yusuf Mansur Tiba-tiba Unggah Foto Lobster: Salam Hormat Bu Susi

\Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo usai bertemu Prisiden Joko Widodo di kompleks Istana Kepresidenan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2019). (Warta Kota/henry lopulalan)

Dikatakan Arief Poyuono, Prabowo Subianto selama ini menyebut bahwa korupsi di Indonesia sudah stadium empat.

Namun kini, Edhy Prabowo, anak buah yang asli didikannya sendiri justru menteri pertama di era Presiden Joko Widodo yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK.

"Ternyata mulut yang sudah berbusa-busa dengan mengatakan korupsi di Indonesia sudah stadium empat, justru Edhy Prabowo, anak buahnya dan asli didikan Prabowo sendiri yang menjadi menteri pertama di era Jokowi yang terkena operasi tangkap tangan oleh KPK," ujar Poyuono.

Sejak awal Prabowo Subianto yang ingin Indonesia bersih dari KKN harusnya mengingatkan dan melarang para kader dan keluarganya untuk memanfaatkan kekuasaan untuk berbisnis.

HALAMAN SELANJUTNYA ==========>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini