TRIBUNNEWS.COM - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 resmi digelar serentak pada Rabu (9/12/2020) hari ini.
Namun suasana berbeda tampak terlihat di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03, Desa Karanganyar, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Para petugas di TPS tersebut terlihat mengenakan seragam SD lengkap dengan topi dan dasi berwarna merah putih, seragam SMP, dan SMA.
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 03, Imam Agus Maulana mengatakan, petugas sengaja memakai seragam sekolah agar masyarakat antusias dalam menyalurkan hak suaranya di TPS ini.
Baca juga: TPS Unik Tema Kangen Sekolah di Kab Pekalongan, Petugas KPPS Pakai Seragam SD, SMP, SMA, dan Guru
Baca juga: Hitung Cepat Pilkada Solo: Gibran Unggul Sementara 90,41 Persen Vs Bagyo 9,59 Persen
"Kami sengaja mengambil konsep kangen sekolah di TPS ini, karena saat ini di tengah pandemi hingga sekarang anak-anak khususnya belum bisa berangkat sekolah," kata Imam, dikutip dari Tribunjateng.com.
Imam menjelaskan, ide tersebut telah dipersiapkan oleh petugas beberapa hari yang lalu.
"Ini baru pertama kali di TPS ini. Kita memang sudah siapkan ide ini dari beberapa hari lalu, supaya warga antusias datang ke sini," tuturnya.
"Di TPS 03 ada 301 daftar pemilih tetap (DPT), harapan kami target 90 persen kedatangan pemilih bisa tercapai," imbuhnya.
Baca juga: Daftar 25 Kabupaten/Kota dengan Paslon Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2020, Terbanyak di Jawa Tengah
Fatkhul Khoiri (28) warga Desa setempat mengatakan, konsep petugas KPPS yang menggunakan seragam sekolah ini membuat terhibur masyarakat yang akan memilih.
"Konsepnya bagus dan warga yang datang ke TPS terhibur dengan pakaian yang digunakan oleh petugas TPS," katanya.
Tak hanya di Pekalongan, hal serupa juga dilakukan oleh para petugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04, Desa Sendangharjo, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Petugas di TPS 04 tersebut terlihat kompak mengenakan seragam SMA.
Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 04 Amalia Muqofifah mengatakan, petugas memang sengaja memakai seragam sekolah.
"Iya memang sengaja, semoga menjadi inspirasi anak-anak agar terus semangat dan tidak malas, karena di tengah pandemi Covid-19 ini mereka belum bisa berangkat sekolah," ujar Amalia saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Rabu (9/12/2020.