TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mengumumkan enam nama baru yang menduduki jabatan menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Saat memberikan pengumunan, Presiden Jokowi pun juga didampingi oleh Wakil Presiden Maaruf Amin.
Dari enam nama tersebut satu di antaranya adalah Sakti Wahyu Trenggono, yang diberikan tanggung jawab baru menggantikan Edhy Prabowo sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP).
Siapa dia? bagaimana sepak terjangnya dalam dunia pemerintahan?
Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Republik Indonesia (RI).
Sakti Wahyu Trenggono merupakan Wakil dari Menhan Prabowo Subianto.
Lelaki ini merupakan jebolan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Bina Nusantara (Binus)
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Wahyu Sakti Trenggono di Istana Kepresidenan, Jumat (25/10/2019) mengatakan dirinya diminta jadi wakil Menhan.
"Saya diberi penugasan oleh Presiden membantu Kementerian Pertahanan dalam rangka sektor industri pertahanan bisa mulai kita kembangkan," ujar Trenggono.
Baca juga: Cerita Kapolri Idham Azis Sejak Berpangkat AKBP Sudah Kejar Tokoh Jamaah Islamiyah Upik Lawanga
Baca juga: Soal Reshuffle Kabinet, PPP Sebut Nama Calon Menterinya Masih Berubah-ubah
Seperti telah diketahui, Sakti Wahyu Trenggono merupakan orang yang pernah menjadi Relawan Jokowi di Pilpres 2019.
Di mana dirinya merupakan mantan Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin.
Seorang Pebisnis
Wahyu juga dikenal sebagai seorang pebisnis di mana awalnya telah merintis bisnis dengan bendera PT Solusindo Kreasi Pratama (SKP) dan membangun PT Tower Bersama Infrastruktur.
Perusahaan yang disebut terakhir saat ini dikenal sebagai penyedia infrastruktur menara telekomunikasi terbesar di Indonesia dengan kepemilikan lebih dari 14.000 menara.
Hingga akhirnya lelaki kelahiran Semarang ini mendirikan PT Teknologi Riset Global (TRG) Investama.
Perusahaan yang didirikannya tersebut bergerak di bidang telekomunikasi, teknologi, properti, media, dan e-commerce.
Pernah Jual Kambing untuk Kuliah
Wahyu Trenggono rupanya lahir bukan dari keluarga yang terbilang cukup mapan perekonomiannya.
Bahkan Ia menuturkan sejak kecil terbiasa hidup prihatin
Dirinya pernah memiliki tujuan hidup yang sederhana, yakni ingin bekerja dengan baik, merintis karier profesional dan bermanfaat bagi banyak orang.
Baca juga: Isu Reshuffle Kabinet Kian Kencang, 6 Posisi Disebut Bakal Digeser dan Masuk Orang-orang Muda
Pun saat muda ada cerita menarik dari sang Wamenhan ini, di mana untuk kuliah dirinya harus menjual kambing.
Untuk membiayai kuliahnya di ITB keluarganya harus menjual tujuh ekor kambing.
“Saya dulu bayar kuliah Rp 22.000 harus jual tujuh ekor kambing dan dikirim sama nenek saya Rp 35.000,” kenangnya.
6 Nama Menteri Baru di Pemerintahan Presiden Jokowi
1. Tri Rismaharini
"Dia adalah Walikota Surabaya, dan saat ini Bu Tri Rismaharini akan kiya berikan n tanggung jawab untuk menjadi Menteri Sosial," ujar Jokowi dikutip dari live Kompas TV.
2. Sandiaga Uno
Sandiaga Uno menjadi nama menteri baru di Kabinet Indonesia Maju, dan mendapat tugas untuk memimpin Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif (Kemenparekraf).
Baca juga: Isu Jadi Mensos, Djarot: Kewenangan Penugasan Ada Pada Ketua Umum
Baca juga: Kemensos Kembangkan Platform Digital untuk Bantu Peserta PKH Promosikan Usahanya
3. Budi Gunadi Sadikin
"Beliau adalah Direktur Utama Bank Mandiri, kemudianterakhir menjadi Wakil Menteri BUMN, dan sekarang kita berikan tanggung jawab untuk memimpin Kementerian Kesehatan," ujar Jokowi.
4. Yaqut Cholil Qoumas
"Yang keempat Bapak Yaqut Cholil Qoumas, beliau adalah tokoh muslim, dan akan kita berikan tanggung jawab sebagai Menteri Agama," lanjut Jokowi memperkenalkan menteri barunya.
5. Sakti Wahyu Trenggono
Sakti Wahyu Trenggono selama ini telah memegang jabatan sebagai Wakil Menteri Pertahanan, mendampingi Prabowo Subianto.
Dan kini dirinya diberikan amanah oleh Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP).
6. Muhammad Lutfi
Muhammad Lutfi mendapat tanggung jawab menjadi Menteri Perdagangan.
Sebelumnya dirinya pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Jepang juga Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Fabian Januarius Kuwado)