News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

LTMPT Pastikan Lulusan Madrasah Bisa Ikut SNMPTN

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemandu dari Goesrtegy Study Club memberi informasi sejarah kepada sejumlah pelajar dari Madrasah Aliyah (MA) Bina Insan Mulia Al-Mawahib, Soreang saat melakukan Napak Tilas Soekarno di Situs Penjara Banceuy, Jalan Banceuy, Kota Bandung, Jumat (18/10/2019). Kegiatan tersebut sebagai tahapan Pendidikan Dasar bagi anggota baru sebelum bergabung ke komunitas Goesrtegy Study Club. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) memastikan lulusan Madrasah Aliyah (MA) dapat mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

Ketua Tim Pelaksana LTMPT Mohammad Nasih membantah kabar yang menyatakan bahwa ada larangan bagi lulusan madrasah mengikuti SNMPTN. 

"LTMPT tidak pernah menerbitkan aturan tentang larangan bagi siswa/lulusan MA untuk mendaftar atau mengikuti SNMPTN dan UTBK-SBMPTN 2021," ujar Nasih melalui keterangan tertulis, Rabu (20/1/2021).

Baca juga: Ketua Komisi X DPR Pastikan Lulusan MA Tetap Bisa Ikut Seleksi Masuk PTN

Nasih mengungkapkan seleksi jalur masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ada dua, yakni SNMPTN dan UTBK-SBMPTN.

Program studi (prodi) yang ditawarkan dari ke dua jalur itu diusulkan oleh masing-masing rektor PTN, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), dan Politeknik Negeri.

Menurut dia, prodi yang ditawarkan oleh PTKIN di SNMPTN dan SBMPTN 2021 adalah program studi yang bersifat umum.

Bagi prodi Keagamaan di PTKIN tidak ditawarkan pada SNMPTN dan UTBK-SBMPTN.

"Khusus bagi program studi keagamaan, PTKIN akan menyelenggarakan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) secara sendiri," tutur Nasih. 

Sebanyak 120 pelajar dari Madrasah Aliyah NU 04 Al Maarif Boja, Kabupaten Kendal mengunjungi Museum Ranggawarsita Semarang, Rabu (26/02/20). Bukan sekedar sebagai tempat wisata sejarah dan budaya, Museum Ronggowarsito juga menjadi sarana pendidikan bagi generasi muda. Dengan luas lahan hampir 2 hektar, museum ini dilengkapi oleh lebih dari 59 ribu koleksi unik. Selain itu Museum Ranggawarsita adalah museum yang menyimpan dan memamerkan berbagai warisan budaya dan benda budaya Jawa Tengah. Museum ini diresmikan tanggal 5 Juli 1989 dan memiliki koleksi 59784 koleksi. Hal ini tentu saja menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.(Tribun Jateng/Hermawan Handaka) (TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

Sementara prodi yang ditawarkan Politeknik Negeri di program SNMPTN dan SBMPTN 2021 hanya untuk Program Studi D4 saja.

Politeknik Negeri menyelenggarakan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) secara mandiri di luar program studi itu. 

Dirinya memastikan semua siswa kelas XII tahun 2021 di SMA/SMK/Madrasah Aliyah (MA), baik negeri maupun swasta yang eligible diperbolehkan mengikuti SNMPTN 2021.

"Jalur SNMPTN menggunakan nilai rapor. Kesesuaian nilai mata pelajaran dan nilai mata pelajaran dengan prodi yang dipilih merupakan suatu pertimbangan dalam seleksi," ucap Nasih.

Bagi semua siswa kelas XII tahun 2021 pada SMA/SMK/MA juga diperbolehkan untuk mengikuti SBMPTN 2021, asalkan belum lolos SNMPTN.

Sebanyak 120 pelajar dari Madrasah Aliyah NU 04 Al Maarif Boja, Kabupaten Kendal mengunjungi Museum Ranggawarsita Semarang, Rabu (26/02/20). Bukan sekedar sebagai tempat wisata sejarah dan budaya, Museum Ronggowarsito juga menjadi sarana pendidikan bagi generasi muda. Dengan luas lahan hampir 2 hektar, museum ini dilengkapi oleh lebih dari 59 ribu koleksi unik. Selain itu Museum Ranggawarsita adalah museum yang menyimpan dan memamerkan berbagai warisan budaya dan benda budaya Jawa Tengah. Museum ini diresmikan tanggal 5 Juli 1989 dan memiliki koleksi 59784 koleksi. Hal ini tentu saja menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.(Tribun Jateng/Hermawan Handaka) (TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

Penetapan lulus seleksi pada SNMPTN dan SBMPTN, menurut Nasih, merupakan kewenangan penuh Rektor PTN, PTKIN, dan Direktur Politeknik.

Hal tersebut bukan menjadi kewenangan LTMPT untuk menentukan.

Keterangan ini, menurut Nasih, disampaikan, agar masyarakat khususnya, Kepala SMA, MA, SMK, guru BK, dan siswa kelas XII seluruh Indonesia paham. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini