“Hal demikian yang menjadi harapan para alumni,” tuturnya.
Tak hanya itu, ketua umum juga harus bisa mempersatukan kekuatan alumni sesuai dengan tema Munas IV IKA-USAKTI, "Sinergi Kebersamaan Alumni Trisakti Demi Almamater dan Kejayaan Indonesia”.
Sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terbesar, saat ini Universitas Trisakti telah memiliki alumni sebanyak 150.000 orang.
Baca juga: Munas IV IKA Usakti, Terus dan Tetap Berpartisipasi dalam Pembangunan dan Kejayaan Indonesia
Perguruan tinggi yang kampus pusatnya berada di kawasan Grogol, Jakarta, itu tak hanya memiliki alumni yang melimpah namun juga memiliki banyak keunggulan.
Keunggulan dan tenarnya Universitas Trisakti menurut Ketua Umum IKA-USAKTI, Saidu Solihin, salah satunya ditopang oleh keberadaan lembaga alumni.
IKA-USAKTI menurut Saidu Solihin telah berusia 36 tahun. “Organisasi ini berdiri pada 18 Januari 1985,” ujarnya.
Dikatakan, IKA-USAKTI akan terus tumbuh lebih dewasa untuk mengawal almamater agar konsisten dan terus berkembang dengan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.
Dirinya bangga alumni IKA-USAKTI tersebar tidak hanya di Indonesia namun juga seluruh dunia.
“Alumni Trisakti mengabdi dan berkarya di seluruh lini kehidupan masyarakat,” ungkapnya. “Di antara alumni Trisakti adalah Wakil Ketua DPR M. Azis Syamsuddin,” tambahnya.
Dari catatan yang ada, Azis Syamsuddin saat di Trisakti, dirinya merupakan mahasiswa Fakultas Hukum. Azis Syamsuddin di kampus merupakan seorang aktivis. Pernah menjadi Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Hukum.
Di senat mahasiswa perguruan tinggi, ia pernah menjadi Wakil Ketua Senat Mahasiswa Universitas Trisakti.
Prestasi akademik pun juga kerap diraih oleh dirinya. Berbagai jejak prestasi di kampus dan di masyarakat, membuat dirinya dinobatkan sebagai alumni berprestasi dan membanggakan dari Universitas Trisakti.
Saat Dies Natalis Universitas Trisakti ke-55, 29 November 2020, penobatan diri sebagai alumni berprestasi dan membanggakan dilakukan oleh Dewan Guru Besar Universitas Trisakti. Pengukuhan Azis Syamsuddin dengan predikat yang demikian berdasarkan SK Rektor.
Saidu Solihin setuju Munas IV digelar secara daring. Bahkan dirinya mengajak kepala alumni pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk mendukung dan ikut program vaksinasi yang telah dilaksanakan oleh pemerintah.
Menurutnya, vaksinasi adalah salah satu upaya untuk memutus dan menghentikan rantai dan penyebaran Covid-19.
“Jangan ragu-ragu lagi, ayo semua kita melakukan vaksinasi," tuturnya. Dirinya mengajak kepada semua, sebab dikatakan oleh pemerintah bahwa vaksinasi ini gratis.
“Lindungi diri dan keluarga, salah satunya dengan cara ikut dan mendukung vaksinasi,” tambahnya.