Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - TNI-Polri telah mendirikan posko pengamanan pencegahan penularan Covid-19 sebanyak 13.175 di 17.680 kelurahan di Indonesia.
Posko itu tersebar di 7 provinsi yang memberlakukan PPKM Mikro di Indonesia.
Hal itu terlihat dalam data yang dirilis TNI-Polri saat menggelar pimpinan (Rapim) 2021 di Rupatama Mabes Polri, Senin (15/2/2021).
Baca juga: Sasaran Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua dari Pedagang Pasar, Pendidik, Hingga Wakil Rakyat
Rapat itu dibuka oleh Panglima TNI Jenderal TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Rinciannya, posko yang berada di DKI Jakarta berjumlah 842 posko dari 824 kelurahan, Jawa Barat 5.548 posko dari 5.600 kelurahan, Jawa Tengah 5.966 posko dari 8.562 kelurahan.
Baca juga: UPDATE Corona 14 Februari 2021: Pasien Positif Tambah 6.765, Sembuh 9.237, Meninggal 247
"Kemudian Bali 209 posko dari 367 kelurahan, Banten 100 posko dari 180 kelurahan, Jawa Timur 409 posko dari 1.691 kelurahan dan DIY 101 posko dari 438 kelurahan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono dalam keterangannya, Senin (15/2/2021).
Argo menjelaskan pembahasan tema Rapim TNI dan Polri ini memang salah satunya membahas mengenai penanganan Covid-19.
Namun selain itu, pihaknya juga membahas strategi sinergitas TNI-Polri menjaga PPKM mikro, pembentukan kampung tangguh nusantara serta operasi-operasi penegakan hukum.
"Tema rapim TNI Polri pada tahun ini yakni 'Dilandasi Profesionalisme, Soliditas, dan Sinergitas TNI Polri Siap Mendukung Penanggulangan Paripurna COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Menuju Indonesia Maju'," tandasnya.
Dalam rapim kali ini, turut hadir perwakilan JPU Mabes TNI dan Polri secara fisik. Sementara 15 pangdam dan 34 polda secara virtual.