News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gejolak di Partai Demokrat

Profil Dipo Alam, Mantan Seskab Era SBY, Beri Pesan Menohok ke Moeldoko: Tergoda oleh Kekuasaan?

Penulis: garudea prabawati
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pernah sama-sama menjadi anak buah SBY, Mantan Seskab Dipo Alam sentil tindakan Moeldoko jadi Ketum Demokrat versi KLB: Berharap Adab TNI Dijaga, Kini Pupus.

Selanjutnya, massa pro KLB yang terlihat membawa besi dan kayu menyerang massa Herri Zulkarnain.

Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat versi Moeldoko menyerang Pendukung Partai Demokrat Sumut di Desa Suka Makmur Sibolangit, Jumat (5/3/2021). (Tribun Medan)

"Kami tadi lagi konsolidasi dengan seluruh Ketua DPC di Sumut. Tiba-tiba datang massa dari hotel menyerang kami," kata anggota Demokrat pimpinan Herri Zulkarnain.

Saat bentrokan pecah, kader Demokrat Sumut yang berada di SPBU kena pukul benda tumpul.

Sejumlah korban berjatuhan dan mengalami luka akibat pukulan besi dan kayu.

Dikutip dari Kompas.com, rupanya KLB ini tak mendapat izin Polri.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Argo Yuwono.

Hal ini menyusul kabar yang menyebutkan KLB di Sumut itu melanggar protokol kesehatan Covid-19.

"Polri tidak mengeluarkan izin," kata Argo saat dihubungi, Kamis (5/3/2021).

Sementara itu, dalam konferensi pers siang ini, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono, menyatakan acara KLB itu akan dipantau pihak berwnang.

Menurut dia, ada Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dan polda setempat yang mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan dalam acara itu.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tersedu-sedu, Darmizal Mengaku Menyesal Pernah Dukung SBY Jadi Ketum Demokrat

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Ardito Ramadhan) (Tribun Medan/Arjuna Bakkara)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini