TRIBUNNEWS.COM - Beredar konten video di media sosial TikTok, seorang guru dari Papua menyanyikan lagu campursari Didi Kempot,
Selain itu, ia juga menyanyikan lagu daerah lain seperti Minang hingga Bali, sesuai dengan permintaan pengikut akun TikTok.
Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @angky_semboari.
Berikut ini salah satu video Angky Semboari saat menyanyikan lagu Didi Kempot - Layang Kangen :
Video tersebut telah dilihat lebih dari 600 ribu orang dan disukai lebih dari 41 ribu orang.
Baca juga: Cerita WNI Jadi Duta Kesenian Indonesia di Macau, Belajar Tari saat Kerja di Hongkong
Konfirmasi Tribunnews.com
Konten kreator TikTok tersebut rupanya bernama Frengki Semboari (38), seorang guru SMP di Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat.
Pria yang kerap dipanggil Angky tersebut mengajar di SMP Negeri Dotir.
Angky mengajar mata pelajaran IPA Terpadu.
Angky mengungkapkan punya hobi menyanyi sejak kecil.
"Sebenarnya saya memiliki hobi menyanyi dari kecil, nyanyinya biasa di gereja, kadang kalau ada acara di sekolah ya nyanyi," ungkap Angky saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (23/3/2021).
Baca juga: VIRAL TikTok Pria Meniru Gaya Dr Zakir Naik, Noval Turun: Saya Berharap Bisa Bertemu Beliau
Angky lalu mengungkapkan awal mula membuat konten di TikTok.
"Awalnya saya tidak tahu apa itu TikTok, tapi anak saya tahu dan biasa main, terus anak saya menawarkan apakah bapak mau main TikTok?"
"Saya jawab mau, tapi untuk menghibur orang," ungkap Angky.
Lalu, Angky dibuatkan akun TikTok oleh anaknya.
"Dibuatkan (akun) TikTok oleh anak saya yang pertama, baru pertengahan Februari 2021. Belum sampai dua bulan," ungkap Angky.
"Ya sudah saya buat konten lagu, tujuannya hanya untuk hiburan semata," imbuhnya.
Hingga berita ini ditulis, Angky telah memiliki lebih dari 44 ribu pengikut di TikTok.
Baca juga: Sosok Mbah Sulis dan Mbah Nuroh yang Viral di TikTok, Masih Semangat Berjualan Roti di Usia Senja
Idolakan Didi Kempot
Sementara itu, ayah empat orang anak ini mengaku mengidolai almarhum Didi Kempot.
"Sebenarnya kalau almarhum Didi Kempot, saya fans juga."
"Jadi lagu-lagunya sering dengar, tapi waktu itu belum sempat berlatih," ungkapnya.
Angky mengaku banyak rekan kerja yang memutar lagu Didi Kempot.
"Saya ikut dengerin, tapi belum sempatkan diri untuk nyanyi, hanya sepintas mendengar," ujarnya.
"Pas adanya TikTok ini terus saya coba, sambil belajar sambil nyanyi," ungkap Angky.
Angky menyebut jika banyak pengikut di TikTok yang merekues lagu untuk dinyanyikan.
"Yang banyak direkues ada dari Jawa, Bali, dan Minang itu banyak sekali yang minta," ungkapnya.
Baca juga: Via Vallen Menangis di Ajang The Next Didi Kempot, Ini Penyebabnya
Pesan Angky
Lebih lanjut Angky mengungkapkan, media TikTok dapat bermanfaat jika digunakan dengan baik.
"Media TikTok bisa dimanfaatkan dalam hal mengembangkan potensi, kemampuan kita," ungkapnya.
Selain itu, Angky menilai jika TikTok dapat dimanfaatkan untuk membagikan pesan kedamaian di Indonesia.
"Kita semua bisa menyuarakan kedamaian di negara ini di tengah situasi persoalan politik, ekonomi, sosial, budaya, yang terkadang mengganggu, menggoyang kestabilan negara," ungkap Angky.
Baca juga: Fadel Muhammad Berpesan Agar Masyarakat Menjaga Persatuan dan Meningkatkan Imun
Angky berharap, masyarakat dan anak muda dapat menggunakan media sosial, termasuk TikTok, dengan sebaik mungkin.
Konten yang dibuat, diharapkan bukan yang mengarah pada perpecahan, melainkan persatuan.
"Mari kita sama-sama sebagai warga negara yang bertanggung jawab dan menghargai jerih lelah pejuang, kita suarakan kedamaian lewat media yang baik ini."
"Sehingga negara ini aman, baik, dan menikmati kesejahteraan di negara yang kita cintai, yaitu Indonesia," ungkap Angky.
Artikel lainnya mengenai Berita Viral.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)