Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran UTBK-SBMPTN akan ditutup pada Jumat (2/4/2021) pukul 15.00 WIB.
Jadwal penutupan pendaftaran tersebut diperpanjang satu hari dari jadwal sebelumnya yang awalnya direncanakan tutup pada Kamis (1/4/2021) kemarin.
Melalui surat edarannya, pihak LTMPT menerangkan bahwa perpanjangan pendaftaran itu juga termasuk dengan masa pembayaran biaya UTBK.
Adapun jumlah pendaftar UTBK-SBMPTN, hingga Kamis (1/4/2021) telah tercatat sebanyak 757.614 peserta.
Baca juga: Simak Syarat dan Alur Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021, Akses portal.ltmpt.ac.id
Dari jumlah itu, 537.988 diantaranya merupakan peserta reguler dan 219.626 merupakan peserta dengan KIP Kuliah.
Berdasar kelompok ujian, peserta bisa dibedakan menjadi tiga kelompok, yakni kelompok ujian Sainstek, Shoshum dan Campuran.
Sejauh ini, pendaftar yang terbanyak adalah Soshum dengan 368.107, kemudian Saintek 329.113 dan campuran 60.394.
Baca juga: Cara Bayar UTBK-SBMPTN 2021 Lewat Mobile Banking, ATM hingga Teller di Bank Mandiri, BNI, BTN & BRI
Tahap Selanjutnya
Setelah pendafataran UTBK-SBMPTN ditutup, tahap selanjutnya bagi peserta yakni melaksanakan ujian.
Pelaksanaan UTBK ini akan digelar dalam dua gelombang, pertama pada 12-18 April 2021 kemudian 26 April - 2 Mei 2021.
Peserta bisa menyiapkan diri untuk pelaksanaan UTBK sesuai kelompok ujian yang dipilih.
Kelompok ujian pada UTBK dibagi menjadi 3 (tiga) sebagai berikut.
- Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TPS dan TKA Saintek (Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi).
- Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TPS dan TKA Soshum (Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi).
- Kelompok Ujian Campuran (Saintek dan Soshum) dengan materi ujian TPS, TKA Saintek, dan TKA Soshum.
Seperti dikutip dari Kompas.com, TPS merupakan ujian untuk mengukur kemampuan kognitif yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.
Adapun materi yang diujikan adalah:
- Kemampuan penalaran umum
- Kemampuan kuantitatif, mencakup pengetahuan dan penguasaan matematika dasar
- Pengetahuan dan pemahaman umum
- Kemampuan memahami bacaan dan menulis.