TRIBUNNEWS.COM - Pegiat media sosial Birgaldo Sinaga dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (15/5/2021) pagi.
Birgaldo Sinaga meninggal dunia setelah sebelumnya berjuang melawan Covid-19 yang menyerangnya.
Sahabatnya, Lindayani, melalui akun Facebooknya mengkonfirmasi bahwa Birgaldo Sinaga meninggal dunia di Rumah Sakit Awal Bros Batam pukul 06.00 WIB.
"Birgaldo Sinaga berpulang pk. 06.00 wib di RS Awal Bros Batam di usia 46 thn.
Meninggalkan seorang istri, seorang anak dan jutaan sahabat yang mencintainya," tulis Lindayani.
Baca juga: Antisipasi Covid-19, Ketua DPD Imbau Masyarakat Batasi Pergerakan Saat Libur Lebaran
Rekannya sesama pegiat media sosial, Denny Siregar juga mengkonfirmasi hal itu.
"Maafkan aku, bro @birgaldo_sinaga.. Semoga tenang perjalananmu di kehidupan berikutnya.
Sedih hatiku. Pantas saja sampai sekarang belum tidur krn gelisah," tulis Denny.
Sebelum meninggal dunia, Birgaldo sempat terpapar virus corona dan mesti berjuang untuk sembuh.
Melalui akun Instagramnya @birgaldo_sinaga, ia sempat mengabarkan bahwa kondisinya sempat drop karena mengalami sesak nafas dan batuk bercampur darah.
"Man teman seperjuangan.. Kondisi saya sedikit ngedrop. Nafas sesak. Batuk bercampur darah. Doakan yg terbaik ya," tulis Birgaldo dua hari sebelum meninggal.
Pada Minggu lalu, Birgaldo mengabarkan bahwa dirinya terpapar virus corona dengan mengalami gejala demam tinggi, mual, nyeri linur dan batuk.
Baca juga: Kasus Covid Meningkat, 2 Negara di ASEAN Ini Berlakukan Lockdown
Baca juga: Hasil Penelitian Jepang: Vaksin Pfizer Dapat Mencegah Infeksi Mutan Covid-19 Inggris
Di akun Facebooknya, ia mengunggah foto tangannya yang harus di suntik infus saat menjalani perawatan.
Pada Selasa (11/5/2021), ia masih merasakan gejala demam tinggi dengan suhu mencapai 39 derajat.
Bertepatan dengan Idul Fitri kemarin, ia kembali mengabarkan bahwa sempat mengalami batuk dengan bercampur darah.
Unggahan terakhir di media sosialnya, Birgaldo mengunggah kebersamaannya dengan putri kecilnya serta sang istri.