Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan terjadi penurunan jumlah pengangguran terhadap para penerima Kartu Prakerja.
Bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional, Airlangga menyebut para penerima Kartu Prakerja sebagai calon Pahlawan Kebangkitan Nasional.
Airlangga beralasan karena pada masa pandemi yang sangat berdampak di sektor perekonomian ini negara membutuhkan orang-orang yang mau beradaptasi dengan keadaan.
Menurutnya, di tengah situasi saat ini, dibutuhkan ujung tombak yaitu orang-orang yang tidak menyerah pada keadaan, mau berubah, bangkit, meningkatkan kemampuan, menerima tantangan, serta mau memberikan manfaat kepada orang lain.
Baca juga: Penerima Kartu Prakerja Diharapkan Jadi Pahlawan Kebangkitan Ekonomi Nasional
"Dan saya yakin, semua yang mengikuti Kartu Prakerja memiliki kemauan itu dalam dirinya,” ujar Airlangga dalam keterangannya, Kamis (20/5).
Airlangga mengatakan berdasarkan hasil survei Lembaga independen terhadap penerima Kartu Prakerja.
Isinya mengkonfirmasi animo masyarakat yang sangat tinggi juga diikuti kepuasan terhadap pelayanan dan manfaat dari Kartu Prakerja.
"Alhamdulillah juga terjadi penurunan jumlah pengangguran diantara para peserta setelah mengikuti program Kartu Prakerja. Selain itu, ada peningkatan cukup besar di kelompok wirausaha, yang naik 13% setelah menerima Program Kartu Prakerja," ucapnya.
Baca juga: BOCORAN Kartu Prakerja Gelombang 17: Simak Syarat-syarat Pendaftarannya, Login www.prakerja.go.id
Airlangga berujar naiknya jumlah wirausahawan ini sudah sesuai dengan sasaran yang dituju Program Kartu Prakerja. Dengan semakin banyaknya wirausahawan, lanjut dia, apalagi jika usahanya berkembang, maka akan terjadi penyerapan tenaga kerja, terutama di kalangan yang masih belum bekerja.
"Dan jika ini terjadi secara masif di Indonesia, jutaan wirausahawan baru yang menyerap jutaan pekerja, maka hal inilah yang akan mengangkat produktivitas dan ekonomi nasional," tuturnya.
Pada saat itulah, menurut Airlangga, penerima Kartu Prakerja, bisa mengangkat kepala dan tidak lagi menjadi Calon, namun sudah menjadi Pahlawan Kebangkitan Nasional.
Kunci kesuksesan Program Kartu Prakerja, ucap Airlangga, bukan hanya pada penyelenggara, bukan hanya pada pemerintah, tapi juga pada para Penerima Kartu Prakerja.
"Program ini secara esensi tidak bisa dinilai dari jumlah penerima, atau berapa bantuan yang sudah digelontorkan. Tapi lebih lebih kepada perubahan positif yang terjadi," kata Airlangga.