TRIBUNNEWS.COM - Kongres IV Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) tahun 2021 resmi ditunda.
Penundaan Kongres IV PA GMNI disampaikan melalui surat keputusan yang ditandatangai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) PA GMNI, Ahmad Basarah dan Sekjen, Ugik Kurniadi.
Penundaan tersebut merupakan hasil rapat pleno yang diselenggarakan pada Rabu (16/6/2021).
Keputusan itu diambil setelah sebelumnya Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Barat meminta Kongres IV PA GMNI ditunda lantaran meningkatnya kasus Covid-19.
"Pelaksanaan Kongres IV PA GMNI akan dijadwalkan kembali setelah memperhatikan status zona pandemi di Bandung Raya dalam 2 minggu (14 hari) ke depan," ungkap PA GMNI dalam surat tersebut.
Diketahui sebelumnya, Kongres IV PA GMNI direncanakan digelar di Kota Bandung, Jawa Barat, pada 21-23 Juni 2021.
Baca juga: Tak Menutup Kemungkinan Persatuan Alumni GMNI Dipimpin Non-PDIP, Beredar Nama-nama Ini
4 Nama Bakal Calon Ketum
Sementara itu salah satu agenda Kongres IV PA GMNI, ialah pemilihan ketua umum.
Berdasarkan perbincangan Tribunnews dengan sumber internal di Alumni GMNI, ada empat nama yang diisukan bakal menjadi calon Ketua Umum PA GMNI.
"Ada dua kandidat yang dianggap layak kalau dari DPR RI dari politisi PDIP Bambang Pacul dan Arif Wibowo," kata sumber tersebut kepada Tribunnews, Selasa (8/6/2021) lalu.
Sementara, dua nama lainnya berasal dari kalangan intelektual, yakni Prof Arief Hidayat yang juga merupakan Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dan Guru Besar ITB Prof Nanang Tyas Puspito.
"Kalau dari luar ada dua sosok, sosok intelektual guru besar ITB Prof Nanang Tyas dan hakim MK Arief Hidayat. Jadi dua profesor ini layak lah, itu menunjukkan alumni GMNI bukan abal-abal," ujarnya.
Baca juga: Jabatan Ketum PA GMNI Dinilai Cukup Strategis untuk Pilpres 2024: Bisa Jadi Alat Bargaining Politik
Sebagai informasi, Kongres IV PA GMNI di Bandung mengambil tema "Nasionalisme Menjawab Tantangan Zaman".
Rencananya kongres akan dilaksanakan dengan sistem hybrid dan akan diikuti oleh 34 pengurus DPD dan ratusan pengurus PDC PA GMNI serta unsur pimpinan nasional PA GMNI yang akan hadir secara offline dan online.
Namun, DPP PA GMNI memutuskan untuk menunda pelaksanannya.
Berita terkati Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)
(Tribunnews.com/Gilang Putranto/Chaerul Umam)