TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kejaksaan Agung RI akhirnya berhasil memulangkan buron pembalakan liar Adelin Lis.
Hal tersebut terlihat dalam akun Instagram Kejaksaan RI @kejaksaan.ri yang dilihat Sabtu (19/6) pukul 20.20 WIB.
Tibanya Adelin ke Indonesia diketahui sekira pukul 20.00 WIB. Terlihat Adelin berada di dalam mobil bersama sejumlah orang.
Baca juga: Kronologis Lengkap Detik-detik Kejagung Pulangkan Buronan Kakap Adelin Lis dari Singapura
Dari informasi yang diterima, Adelin tiba di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng.
Adelin terlihat mengenakan rompi tahanan berwarna kejaksaan, memakai masker, dan tangan yang diborgol.
Baca juga: Kejagung Ungkap Proses Pemulangan Adelin Lis dari Singapura ke Indonesia
Jaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan pemulangan Adelin menggunakan pesawat Garuda Indonesia.
"Teman-teman pada hari ini tadi jam 19.40 WIB sampai 19.56 WIB pesawat Garuda GA 837 yang membawa terpidana saudara Adelin Lis," kata ST Burhanuddin saat konferensi pers, Sabtu(19/6) malam.
Burhanuddin mengatakan, Adelin ditangkap di Singapura sebab yang bersangkutan menggunakan paspor palsu atas nama Hendro Leonardi.
"Dan tentunya dalam kesempatan ini terlaksananya pemulangan ini adalah berkat dukungan dari otoritas pemerintahan Singapura, dan kerja sama dengan kedutaan besar Indonesia di Singapura," ujarnya.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengatakan Adelin Lis langsung dieksekusi ke Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung.
Sebelum dieksekusi ke Rumah Tahanan Salemba cabang Kejagung, Leonard mengatakan akan Adelin terlebih dahulu melakukan tes swab antigen covid-19 terhadap Adelin.
"Hasil tes negatif Covid-19," kata Leonard.
Namun, Adelin tetap akan menjalani karantina selama 14 hari.
Leonard menjelaskan bagaimana proses pemulangan buron terpidana Adelin Lis dari Singapura ke Indonesia.