News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Dukung Uji Klinis Ivermectin, Puan Maharani: Kita Butuh Obat Murah dan Massal untuk Pasien Covid-19

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPR RI Puan Maharani. - Puan Maharani dukung uji klinis Ivermectin sebagai obat terapi covid-19: Kita Butuh Obat Murah dan Massal untuk Pasien Covid-19,

TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPR RI Puan Maharani mendukung pelaksanaan uji klinis obat Ivermectin, sebagai salah satu upaya pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.

Diketahui, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) masih menjalankan uji klinis Ivermectin untuk terapi pasien Covid-19.

"Kita dukung proses ini karena bagian dari ikhtiar penanganan pandemi."

"Namun, kita harus tetap patuh dan tunduk pada prosedur ilmiah melalui proses uji klinis,” ujar Puan, dikutip dari laman dpr.go.id, Sabtu (10/7/2021).

Baca juga: Penjelasan Satgas IDI soal Ivermectin, Sebut Belum Ada Bukti Ilmiah sebagai Obat Manjur Covid-19

Berdasarkan laporan tanggal 28 Juni 2021 lalu, BPOM menyatakan masyarakat yang butuh Ivermectin dan tidak dapat ikut uji klinis, maka sang dokter bisa memberikan Ivermectin dengan memperhatikan penggunanaan sesuai protokol uji klinis yang disetujui.

"Saya mendapat laporan bahwa BPOM mengizinkan dokter memberikan obat itu kepada masyarakat yang membutuhkan, asal penggunaannya sesuai protokol uji klinik yang disetujui."

"Ini kabar yang menggembirakan,” kata Puan.

Uji klinis Ivermectin tersebut sedang berlangsung di 8 rumah sakit di Jakarta, termasuk RS darurat Wisma Atlet.

Ketua DPR RI Puan Maharani. (dok. DPR RI)

Baca juga: Obat Ivermectin Dijual dari Harga Rp 75.000 Jadi Rp 700.000 di Online, Polisi Buru Pelaku

Politisi Partai PDIP ini meminta masyarakat untuk tetap mengikuti prosedur penggunaan Ivermectin sembari menunggu hasil uji klinisnya.

Puan berpesan agar tak ada oknum yang memanfaatkan ivermectin ini untuk kepentingan bisnis.

“Kita memang sedang membutuhkan obat terapi Covid-19 yang murah dan bisa diproduksi massal."

"Tapi penggunaannya juga harus dipastikan aman.” pungkasnya.

Diburu Banyak Orang, Indofarma Tingkatkan Produksi Ivermectin 16 Juta Butir per Bulan

Direktur Utama PT Indofarma Arief Pramuhanto menyebut pihaknya bakal meningkatkan produksi Ivermectin menjadi 8 juta butir atau sekitar 400 ribu botol Ivermectin pada Juli ini.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini