News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik di Afghanistan

Proses Panjang di Balik Evakuasi Rahasia 26 WNI dari Afghanistan, Izin Mendarat Sempat Ditunda

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyambut kedatangan WNI yang dievakuasi dari Afghanistan ke tanah air, di Base Ops, Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Sabtu dini hari (21/8/2021).

"Rencana awal, pesawat hanya berhenti selama 30 menit."

"Namun kembali terjadi dinamika sehingga pesawat berada di Bandara Kabul selama kurang lebih 2 jam," jelas dia.

Setelah situasi kondusif, pesawat evakuasi ini terbang dari Kabul pada pukul 07.10 dan tiba di Islamabad pada pukul 08.11 waktu setempat untuk mengisi bahan bakar.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyambut kedatangan WNI yang dievakuasi dari Afghanistan ke tanah air, di Base Ops, Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Sabtu dini hari (21/8/2021). Sebanyak 33 orang berhasil dievakuasi menggunakan pesawat Boeing 737-400 TNI AU, pasca situasi yang semakin mencekam akibat jatuhnya kota Kabul, ibukota Afghanistan ke tangan kelompok Taliban. Adapun 26 WNI tersebut terdiri dari 16 staf KBRI dan 10 non staf KBRI, sementara 7 warga negara non WNI yang turut dibantu pemerintah Indonesia untuk keluar dari negara tersebut terdiri dari 5 warga negara Philipina dan 2 warga negara Afghanistan (suami dari WNI dan staf lokal KBRI). (TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI)

Baca juga: Cerita di Balik Foto-foto Viral Tentara AS Selamatkan Bayi Afghanistan, Bikin Netizen Menangis

Kemudian, kembali terbang menggunakan rute yang sama pada saat keberangkatan.

"Alhamdulillah, pesawat TNI Angkatan Udara sudah tiba kembali di Bandara Halim Perdanakusuma pada pagi hari ini, 21 Agustus 2021," kata Retno.

Adapun 26 WNI yang berhasil dievakuasi ini, terdapat satu orang yang sedang dalam kondisi kurang sehat.

"Semua dalam kondisi baik. Satu catatan, satu diplomat dalam kondisi kurang sehat non Covid, dan akan segera dilakukan perawatan," tambah Retno.

Selain itu, tim evakusi juga mengangkut tujuh warga negara asing lain.

Di antaranya, lima warga negara Filiphina dan dua warga negara asal Afghanistan.

"Satu orang adalah suami dari WNI, satu lagi lokal staf yang bekerja di KBRI," tandasnya.

(Tribunnews.com/Shella Latifa)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini