TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengutuk keras peristiwa penyerangan puskesmas oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Pegunungan Bintang, Papua, yang menewaskan 1 korban jiwa tenaga kesehatan yang bernama Gabriela Meilani.
Dasco meminta TNI-Polri segera menumpas kelompok teroris tersebut.
"Kami minta aparat TNI dan Polri untuk bersikap sangat tegas, tidak bisa ditolerir dan harus ditumpas sampai ke akar-akarnya," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/9/2021).
Di sisi lain, Dasco menilai TNI dan Polri telah berupaya keras agar KKB tak melakukan aktivitas teror di tanah Papua.
Namun, KKB terus menebar rasa teror dengan tujuan mendapat perhatian dari dunia internasional.
Baca juga: Ketua MPR Minta TNI-Polri Lakukan Pengejaran dan Mempersempit Gerak KKB
"Memang kelompok-kelompok tersebut sengaja memancing, mencari perhatian dunia internasional dengan cara-cara yang biadab," ucap Dasco.
Sebelumnya, peristiwa kekerasan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap tenaga kesehatan (nakes) terjadi di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Dari 10 tenaga kesehatan, sebanyak 8 orang sudah mengamankan diri di pos TNI. Sementara dua orang tenaga kesehatan sebelumnya dinyatakan ditahan oleh KKB.
Setelah dilakukan pencarian oleh TNI-Polri, satu orang berhasil ditemukan dalam keadaan hidup. Sedangkan satu orang dalam kondisi meninggal dunia.