4. Cerita Dudung soal AY Nasution Minta Patung yang Digagasnya
Panglima Kostrad, Letjen TNI Dudung Abdurachman, menceritakan ketika mantan Pangkostrad, Letjen TNI (Purn) Azmyn Yusri (AY) Nasution, hampir meneteskan air mata meminta tiga patung yang digagasnya dari Museum Dharma Bakti Kostrad.
Pada 30 Agustus 2021, kata dia, AY Nasution datang ke tempatnya.
AY Nasution, kata Dudung, bercerita kepadanya bahwa ia memiliki uneg-uneg setelah ia berdinas sebagai Pangkostrad selama kurang lebih satu tahun.
Uneg-uneg tersebut, kata Dudung, telah mengganjal kehidupan AY.
Salah satu uneg-uneg tersebut, kata Dudung, adalah ketika AY Nasution menggagas membuat patung tiga tokoh militer yakni Soeharto, AH Nasution, dan Sarwo Edi di Museum Dharma Bakti Kostrad.
Akhir Polemik Status Marsdya Henri dan Letkol ABC, Ditetapkan Tersangka Puspom TNI, Langsung Ditahan
Update Peringkat FIFA: Nasib Vietnam Tak Seberuntung Timnas Indonesia, Posisi Nguyen FC Terjun Bebas
Nasib Ganjar Pranowo di Bursa Capres 2024 Usai Namanya Terseret Isu Konflik Wadas - Tribunsumsel.com
Baca juga: Istri Novel Baswedan: Ada Kesengajaan KPK untuk Menyingkirkan Suami Saya
Baca juga: IPW Sebut Kapolri Pasang Badan terkait Rencana Menampung 57 Pegawai yang Dipecat KPK
5. Kata Yudi Purnomo soal Hari Terakhirnya di KPK
Sebanyak 57 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak lulus asesmen tes wawasan kebangsaan (TWK) akan diberhentikan dengan hormat, Kamis (30/9/2021).
Salah satu pegawai yang dipecat yaitu Ketua Wadah Pegawai KPK, Yudi Purnomo Harahap.
Yudi menyebut dirinya sudah tidak mempunyai beban lagi di KPK per hari ini.
Penyidik KPK itu pun sudah menyempatkan diri untuk pamit dengan rekan-rekannya yang lain di komisi antikorupsi.
"Ini bukan kata perpisahan, hanya pengumuman jadi jangan sedih. Sehingga besok saya sudah lepas dari segala hak dan kewajiban sebagai pegawai KPK," ujar Yudi dalam keterangannya, Kamis (30/9/2021).
Baca berita populer lainnya
(Tribunnews.com)