TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN (Persero) menyiapkan pasokan listrik sebesar 2,2 megawatt (MW) untuk mendukung gelaran pembukaan PON XX.
Perusahaan setrum negara ini juga menyiapkan sistem Zero Down Time Area atau layanan listrik tanpa kedip di area khusus.
Sistem khusus ini sebelumnya sukses diterapkan di Jakarta dan Palembang pada Asian Games 2018, di mana PLN berhasil mengawal kelistrikan tanpa kedip selama acara berlangsung.
Baca juga: 22 Ribu Aparat Gabungan TN-Polri Dikerahkan Amankan Pembukaan PON XX Papua Hari Ini
Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini menjelaskan, sistem Zero Down Time Area dibangun dengan konfigurasi jaringan sedemikian rupa dan sistem proteksi yang sudah dipersiapkan.
Sehingga ketika ada gangguan di satu titik secara otomatis akan back-up oleh sistem.
Genset dan UPS (Uninterruptible Power Supply) akan terus beroperasi di saat ada pertandingan, sehingga ketika ada gangguan listrik akan tetap menyala tanpa kedip karena ada UPS.
Baca juga: Maling Modus Jadi Petugas PLN Beraksi di Cilandak, Brankas Isi 4 Sertifikat Rumah dan Berlian Dicuri
Mendukung sistem ini, PLN pun menyiapkan 129 unit mobile genset kapasitas 100 kW, 200 kW hingga 500 kW.
Selain itu, 55 unit gardu berjalan (UGB), 45 unit UPS Mobile, 7 unit kabel bergerak (UKB) dan 4 unit kabel dan kubikel bergerak (UKKB) juga disiapkan.
“Insyaallah dengan persiapan yang kita lakukan selama berapa waktu ini, semua berjalan dengan lancar dan baik. Namun sekali lagi, kita PLN akan berusaha semaksimal mungkin menjaga kelistrikan agar tetap andal dari waktu ke waktu," ujarnya di sela-sela kunjungan ke stadion Lukas Enembe, Kamis (30/09/2021).
Baca juga: Ramai-ramai Dukung Pelaksanaan PON XX Papua, Warganet Lambungkan #TorangBisa
Zulkifli menyampaikan, sistem kelistrikan dalam mendukung PON XX Papua juga cukup kompleks, karena ada di beberapa kota yang perlu dijaga keandalan listriknya.
Pada 15 hari ke depan, PLN harus meyakinkan keandalan listrik di 45 venue yang ada di Jayapura, Kabupaten Jayapura, Timika dan Merauke tidak ada masalah sedikit pun.
"Bagaimana kita melaksanakan tugas nasional untuk menjaga event yang sifatnya nasional seperti ini. Untuk itu kita juga harus menjaga keandalan listrik di 230 titik strategis yang mendukung pelaksanaan dari PON XX Papua," pungkas Zulkifli.