News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Oknum TNI yang Bantu Rachel Vennya Lolos dari Karantina Dinonaktifkan

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Beredar kabar selebgram tanah air Rachel Vennya diduga kabur dari masa karantina selepas melakukan perjalanan luar negeri. Buntut dari kasus tersebut, satu oknum TNI dinonaktifkan.

TRIBUNNEWS.COM - Beredar kabar selebgram tanah air Rachel Vennya diduga kabur dari masa karantina selepas melakukan perjalanan luar negeri.

Terungkap ada keterlibatan oknum TNI berinisial FS yang membantu Rachel lolos dari proses karantina.

Buntut dari kasus tersebut, kini oknum TNI tersebut sudah dinonaktifkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapendam Jaya Kolonel ARH Herwin BS.

"Sudah dinonaktifkan. Artinya, dari kemarin setelah panglima acara di Serpong,"

"Yang bersangkutan sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke kesatuan," ucap Herwin, dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Jumat (15/10/2021).

Baca juga: Kata Mantan Suami Saat Ditanya Soal Kaburnya Rachel Vennya dari Karantina

Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin Budi Saputra (Dok. laraspost)

Herwin menjelaskan, sampai saat ini masih dilakukan pemeriksaan ke seluruh tenaga pengamanan yang lain.

Dikatakannya, untuk kasus ini memang baru ditemukan keterlibatan satu oknum saja.

Meskipun demikian, pihaknya akan tetap bertindak tegas jika ditemukan ada personil TNI lain yang juga membantu.

"Memang dalam kasus ini disebut satu oknum. Namun, apabila ada keterlibatan oknum TNI lain maka akan kita sesuaikan dengan proses hukum," kata dia.

Sementara itu, pemeriksaan terkait motif oknum TNI berinisial FS terlibat dalam kasus ini masih diselidiki.

"Untuk motif siapa, apa dan bagaimana ini masih dalam pemeriksaan," jelas dia.

Baca juga: Rachel Vennya Kabur dari Karantina Wisma Atlet, Mengapa Polisi Belum Bertindak?

Diketahui, kasus Rachel Vennya diduga kabur dari karantina ini menuai kecaman dari berbagai pihak.

Salah satunya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin  yang meminta sang selebgram kembali ke karantina dan dihukum.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini