TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertambah usia ke-70 pada hari ini, 17 Oktober 2021.
Berbagai kalangan pun memberi ucapan selamat kepada Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Salah satunya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno yang sempat menjadi pasangan Cawapres Prabowo di Pilpres 2019.
Baca juga: Wapres Maruf Amin Prihatin Terkait Gempa di Bali dan Imbau Masyarakat Tetap Tenang
Sandiaga Uno memberikan ucapan ke Prabowo lewat foto yang diunggah pada Instagramnya, @sandiuno.
"Selamat ulang tahun yang ke-70 untuk Pak @prabowo. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan dan keberkahan."
"Dimudahkan dalam segala urusannya, dilindungi dalam setiap langkahnya. Aamiin ya rabbal alamin. Semangat, Jenderal!," tulis Sandi, dikutip Tribunnews, Minggu (17/10/2021).
Kemudian, doa dan ucapan selamat ulang tahun juga datang dari Juru Bicara Kemenhan Dahnil Anzar Simanjuntak.
"Selamat Ulang Tahun Pak @prabowo semoga kesehatan dan keberkahan usia selalu menghampiri," ucap Dahnil, dikutip dari instagramnya, @dahnil_anzar_simanjuntak, Minggu (17/10/2021).
Baca juga: Sebut Prabowo dan Paloh Sukses Berpartai, Doli Kurnia Ajak Mantan Kader Gabung Kembali ke Golkar
Menurut Dahnil, Prabowo adalah sosok pendekar tak menyimpan benci dan dendam kepada siapa pun, bahkan kepada orang-orang yang sudah menyakiti, menebar fitnah tentang dia.
"Pendekar yang berdiri diatas keyakinannya sendiri. Diatas kecintaannya terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Diatas Kecintaannya terhadap rakyat Indonesia," imbuh dia.
Anggota DPR RI fraksi Gerindra Fadli Zon juga turut memberi ucapan kepada pemimpin partainya.
Melalui akun instagramnya, @fadlizon, ia juga mengunggah foto lawasnya bersama Prabowo.
Satu di antara foto tersebut, memperlihatkan Prabowo masih menjabat Pangkostrad.
"Selamat ulang tahun ke-70 Pak Prabowo Subianto, semoga tetap sehat, panjang umur, sukses dan diberi kekuatan mengemban amanah. Waktu berjalan cepat," ucap Fadli.
Baca juga: Digadang-gadang Maju Jadi Capres, DPP Partai Gerindra Sumbar: Prabowo Belum Putuskan Maju Tidaknya
Prabowo Subianto lahir di Jakarta, 17 Oktober 1951, putra dari begawan ekonomi Sumitro Djojohadikusumo.
Berbeda dengan ayahnya, Prabowo lebih tertarik pada dunia militer.
Hal tersebut karena pengaruh dari sang paman yakni Soebianto Djojohadikusumo yang gugur dalam pertempuran Lengkong, Tangerang tahun 1946.
Dikutip dari Kompas TV, usai lulus Akademi Militer tahun 1974, Prabowo menghabiskan karir di Kopassus sampai menjabat Danjen pasukan baret merah dengan pangkat Mayor Jenderal itu pada 1995 dalam usia yang relatif muda.
Pada tahun 1998, Prabowo pun diangkat jadi Pangkostrad dengan Pangkat Letnan Jenderal.
Lengsernya kepemimpinan Soeharto berdampak pada karir Prabowo yang akhirnya diberhentikan dari dinas kemiliteran pada 1998 dan beralih ke dunia pengusaha.
Kemudian, nama Prabowo kembali mencuat dengan partai Gerindra yang ia dirikan bersama sang adik Hashim Djojohadikusumo dan Fadli Zon.
Partai tersebut berhasil masuk parlemen pertama kali di tahun 2009.
Baca juga: Wakil Ketua DPR DPR Bangga Militer Indonesia Disebut Paling Kuat se-ASEAN di Era Menhan Prabowo
Prabowo diketahui sempat maju pada pemilu 2014 dan 2019, sebagai calon Presiden.
Tetapi, ia dua kali berturut-turut dikalahkan lawannya, yakni Joko Widodo (Jokowi)
Kini, Prabowo telah masuk ke dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai Menteri Pertahanan.
Dikutip dari laman Partaigerindra.id, berikut profil Prabowo Subianto:
Pendidikan
- SMA: American School In London, U.K. (1969)
- Akabri Darat Magelang (1970-1974)
- Sekolah Staf Dan Komando TNI-AD
Kursus/Pelatihan
- Kursus Dasar Kecabangan Infanteri (1974)
- Kursus Para Komando (1975)
- Jump Master (1977)
- Kursus Perwira Penyelidik (1977)
- Free Fall (1981)
- Counter Terorist Course Gsg-9 Germany (1981)
- Special Forces Officer Course, Ft. Benning U.S.A. (1981)
Riwayat Jabatan
- Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (1996-1998)
- Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat (1998)
- Komandan Sekolah Staf Dan Komando ABRI (1998)
- Ketua Umum HKTI periode 2010-2015
- Ketua Umum HKTI periode 2008-2013
- Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) periode 2007-2011
- Komisaris Perusahaan Migas Karazanbasmunai di Kazakhstan
- Komisaris Utama PT Tidar Kerinci Agung (Perusahaan Produksi Minyak Kelapa Sawit), Jakarta, Indonesia
- Presiden Dan Ceo PT Nusantara Energy (Migas, Pertambangan, Pertanian, Kehutanan Dan Pulp) Jakarta, Indonesia
- Presiden Dan Ceo PT Jaladri Nusantara (Perusahaan Perikanan) Jakarta, Indonesia
(Tribunnews.com/Shella Latifa)(Kompas TV/Iman Firdaus)