Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Pemerintahan Jokowi menginjak usia yang ke 7 pada Rabu, (20/10/2021).
Relawan pendukung Presiden Joko Widodo, Jokowi Mania (Joman) menilai selama 7 tahun berkuasa, Jokowi mencatatkan capaian yang cukup baik.
Termasuk pada saat Indonesia dihantam Pandemi Covid-19.
"Kita bisa lihat proyek Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN) tetap berjalan. PSN membantu akselerasi pemerataan pembagunan sampai ke daerah-daerah hingga Papua. Misal infrastuktur, jalan raya sampai tol laut," kata Ketua Joman Imanuel Ebenezer (Noel) kepada Tribunnews.com, Rabu, (20/10/2021).
Di masa Pandemi Covid-19, kata Noel pemerintah tetap melanjutkan proyek infrastruktur untuk menekan biaya logistik dalam jangka panjang.
Presiden tetap fokus pada program yang berimplikasi jangka panjang, meskipun badai Pandemi sangat menguras pikiran.
Baca juga: Demokrat Soroti Dua Tahun Jokowi-Maruf: Kondisi Politik dan Demokrasi Terus Memburuk
Baca juga: Dua Tahun Pemerintahan Jokowi-Maruf, Indeks Demokrasi Cenderung Fluktuatif
Baca juga: BEM SI Akan Gelar Aksi di Istana Negara, Kritisi 7 Tahun Kepemimpinan Jokowi
Dalam penanganan Pandemi, Presiden juga, kata Noel, berhasil meminimalisir dampak yang ditimbulkan. Indonesia tergolong negara yang depat keluar dengan cepat dari gelombang 1 dan 2 pandemi.
"Kita sedang bersiap untuk tidak sampai terkena gelombang 3. Kita bisa lihat kepanikan masyarakat dunia bahkan negara maju seperti AS, Prancis, dan lainnya saat badai Pandemi menghajar, " tuturnya.
Keberhasilan dalam menekan dampak pandemi, kata dia, tidak terlepas dari keputusan presiden yang melibatkan TNI Polri. Salah satunya dalam program vaksinasi nasional.
"Ini efeknya luar biasa, karena vaksinasi menjadi salah satu kunci agar Indonesia bisa bertahan dan keluar dari pandemi, dan perekonomian bisa segera pulih," tuturnya.
Tidak hanya itu, pemulihan ekonomi akibat dari Pandemi juga berjalan baik ditengah, penanganan kesehatan yang terus dilakukan pemerintah.
Hal itu dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II tahun ini yang berada pada level positif 7,07 persen.
Ini menjadi indikasi bahwa Indonesia memiliki kekuatan untuk pulih dan juga bertumbuh.
“Percepatan program vaksin dan juga pemenuhan fasilitas untuk menangani covid-19 cukup baik. Ini mempercepat munculnya kepercayaan dunia internasional. Efeknya ya mestimulasi perekonomian," pungkasnya. (*)