Berikut penjelasan mengenai filosofi Logo Hari Santri Nasional menurut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas:
Pertama, logo menggambarkan posisi sholat.
Hal tersebut menggambarkan bahwa para kaum santri senantiasa berserah diri kepada Tuhan sebagai puncak dari kekuatan jiwa dan raga.
Kedua, ada yang menggambarkan posisi sujud.
Sujud digambarkan sebagai ikhtiar dan ketulusan agar pandemi cepat berlalu.
Ketiga, lambang yang menunjukkan dua orang saling menangkupkan tangan.
Logo ini memiliki makna bahwa santri selalu berkolaborasi, bersama dalam suka maupun duka.
Keempat, lambang yang menunjukkan simbol semangat.
Hal tersebut merupakan keyakinan kaum santri bahwa dengan semangat dan kerja keras, segala sesuatu akan tercapai.
Kelima, menunjukkan simbol seseorang yang berbagi.
Hal tersebut menunjukkan para santri berbagi untuk sesame, dan berbagi untuk Indonesia.
Selain kelima filosofi diatas, Yaqut juga menambahkan warna-warni pada logo Hari Santri 2021 merupakan gambaran dari luapan semangat dan kolaborasi santri untuk mengabdi kepada negeri dan Ilahi Rabbi.
Semantara itu, masyarakat dapat merayakan Hari Santri Nasional dengan berbagai cara.
Salah satu caranya adalah dengan membagikan foto menggunakan Twibbon.