TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di 29 wilayah Indonesia untuk besok Kamis 25 November 2021
Hujan berintensitas lebat yang disertai kilat/petir hingga angin kencang diperkirakan akan mengguyur 24 wilayah di Indonesia.
24 Wilayah tersebut di antaranya Bali, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Jawa Barat, Jambi, NTT, NTB dan Aceh.
Baca juga: Peringatan Gelombang Tinggi BMKG Rabu 24 November 2021: 7 Wilayah Perairan Capai 2,5-4 M
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG, Rabu 24 November 2021: 4 Kota Berpotensi Alami Hujan Petir
Sementara hujan berintensitas sedang yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang diprediksi akan mengguyur 5 wilayah di Indonesia, antara lain yakni DKI Jakarta, Bengkulu, Banten.
Berdasarkan informasi pada laman web.meteo.bmkg.go.id, Deputi Bidang Meteorologi menyampaikan Ex-Siklon Tropis “PADDY” masih terpantau di Samudra Hindia selatan Banten dengan kecepatan angin maksimum berangsur melemah bergerak ke arah barat menjauhi wilayah Indonesia.
Bibit Siklon Tropis 91S terpantau di Samudra Hindia barat daya Sumatera yang membentuk daerah konvergensi yang memanjang di Samudra Hindia barat daya Sumatera.
Potensi dalam 24 jam kedepan untuk menjadi siklon tropis yakni rendah.
Sirkulasi Siklonik terpantau di Laut Natuna dan di perairan utara Papua Barat yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di Kalimantan Barat, di Kalimantan Utara dan di Laut Natuna serta daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau di perairan Utara Halmahera.
Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang di perairan Barat Sumatera, Sumatera Utara, dari Semenanjung Malaysia hingga Selat Malaka, dari Perairan Barat Sumatera Barat hingga Bengkulu, dari Selat Karimata hingga Kalimantan Tengah, di perairan Selatan Nusa Tenggara Barat, dari Laut Jawa hingga Selat Makassar, dari Selat Makassar hingga Sulawesi Tengah, di Nusa Tenggara Timur dan di Papua.
Daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau di Banten, di DKI Jakarta, di Laut Jawa bagian Barat, di Sulawesi Utara, di Maluku, di Papua Barat, dan di Jawa Tengah.
Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Berikut peringatan dini cuaca ekstrem BMKG 25 November 2021, yang dikutip dari bmkg.go.id:
Daftar wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang: