News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

Soal Dukungan kepada Sandiaga di Pilpres 2024, Muzani: Gerindra Capresnya Hanya Prabowo

Penulis: Reza Deni
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menparekraf Sandiaga Uno bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat Peluncuran Keputusan Menteri Parekraf RI Tentang Pedoman Desa Kreatif di Condet Jakarta, Minggu (12/12/2021). Peluncuran yang mengikutsertakan Asosiasi Desa Kreatif Indonesia (ADKI) sebagai tuan rumah serta Kemendes PDTT RI adalah gerak bersama dalam meningkatkan ekonomi, khususnya bagi masyarakat desa. tribunnews/HO

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai adanya dukungan kepada Sandiaga Uno untuk Pilpres tidak menimbulkan masalah apa pun.

"Di Gerindra begitu sudah biasa dan kita tidak menganggap itu sebagai problem serius," kata Muzani kepada wartawan, Minggu (19/12/2201).

Menurutnya, apa yang dilakukan oleh Sandiaga itu adalah bagian dari caranya untuk mendapatkan legitimasi.

"Cuma kalau apa yang diharapkan oleh Pak Sandiaga adalah dukungan dari Partai Gerindra, Gerindra ini calon presidennya yang diinginkan oleh kader itu hanya satu, tunggal, namanya Prabowo Subianto," katanya.

Dia pun menyinggung bagaimana kader Gerindra Kamrussamad yang mengingatkan Sandiaga soal cara dukungan kepadanya melalui ijtima ulama dan pemuda Islam Indonesia.

"Pak Samad mengingatkan kira-kira seperti itu bahwa janganlah menggunakan cara-cara seperti itu. Kira-kira itu," katanya.

Baca juga: Politikus Gerindra Tuding Sandiaga Uno Rekayasa Ijtima Ulama Demi Maju Pilpres 2024

"(Tapi) bagi kami itu enggak ada masalah, biasa. Nah itu karena kami adalah partai yang terbuka, partai yang demokratis, suasana itu biasa. Kita menjaga keutuhan, kita menjaga kebersamaan, kita menjaga silaturahmi, meskipun dalam menjaga keutuhan kan tidak sama terus," tandasnya.

Diketahui, Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad khawatir Sandiaga Uno sengaja mengeksploitasi identitas ulama.

"Upaya rekayasa forum Ijtima Ulama DKI Jakarta (deklarasi bulan Oktober 2021) dan forum Ijtima Ulama Jawa Barat (deklarasi bulan Desember 2021) merupakan tindakan berpotensi menimbulkan politik identitas sebagai pemecah belah bangsa," kata Kamrussamad dalam keterangan tertulis yang berjudul 'Gerindra: Sesalkan Sandiaga Uno Rekayasa Ijtima Ulama demi Capres', Kamis (16/12/2021).

"Saya khawatir ada sekelompok oknum yang bekerja secara sistematis bersama Sandiaga sehingga tega lakukan eksploitasi identitas ulama," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini