TRIBUNNEWS.COM - Tarif terbaru Rapid Test Antigen di stasiun per 1 Januari 2022 menjadi Rp 35.000, berikut daftar stasiunnya.
Layanan Rapid Test Antigen di stasiun merupakan hasil Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo.
Selain itu juga hasil sinergi dengan Indofarma melalui anak usahanya yaitu Farmalab serta pihak-pihak lainnya.
Mulai 1 Januari 2022, terdapat tarif baru layanan Rapid Test Antigen di stasiun yang ditetapkan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero).
Diketahui, sebelumnya tarif layanan Rapid Test Antigen Rp 45.000, tetapi sekarang turun menjadi Rp 35.000 dan berlaku di 83 stasiun yang melayani Rapid Test Antigen.
Baca juga: Fitur Top Up & Tagihan, Terbaru dari KAI Access: Bisa Beli Pulsa, Paket Data, hingga Token Listrik
"Penyesuaian tarif Rapid Test Antigen tersebut merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada pelanggan di masa libur Tahun Baru 2022 ini," ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus, dikutip dari kai.id.
Kemudian, pada periode 17 hingga 29 Desember 2021, KAI telah menolak 22.576 pelanggan karena belum melengkapi persyaratan, dengan rincian sebagai berikut:
a. 9.628 tidak melakukan PCR bagi yang berusia di bawah 12 tahun;
b. 8.983 tidak Rapid Test Antigen;
c. 3.864 tidak vaksin dosis kesatu atau kedua;
d. 96 sakit;
e. 5 tidak membawa masker.
Calon pelanggan dapat memanfaatkan layanan Rapid Test Antigen di stasiun dalam melengkapi persyaratan sesuai protokol kesehatan yang berlaku, mengingat tarif yang sudah semakin terjangkau.
Daftar 83 stasiun yang melayani pemeriksaan Rapid Tes Antigen
- Stasiun Pasar Senen;