TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menghadirkan program mudik gratis untuk masyarakat pada periode Lebaran 2022.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat akan menyediakan angkutan mudik gratis untuk 10.500 orang.
"Saat ini telah disiapkan 350 armada bus untuk penumpang dan juga 34 truk yang akan mengangkut motor para pemudik," ucap Budi Karya, Kamis (17/4/2022).
Ia menjelaskan, program mudik gratis ini akan dimulai pada akhir April 2022. Pendaftaran mudik gratis ini juga bisa dilakukan secara online.
"Masyarakat yang ingin mendaftar mudik gratis bisa mendatangi lima lokasi registrasi yaitu Jakarta, Tangerang, Bogor, Bekasi dan Depok," ujar Budi Karya.
Syarat mengikuti program mudik gratis ini, calon pemudik diwajibkan telah mendapatkan vaksinasi dosis 1 dan 2 atau booster.
Kemenhub juga memprediksi akan ada 79,4 juta orang yang akan melakukan perjalanan mudik pada momen Lebaran 2022.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebutkan, menurut survei yang dilakukan Kemenhub akan ada 40 juta orang yang akan mudik dengan kendaraan sepeda motor dan mobil.
"Survei Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenhub tercatat dari 79,4 juta orang yang akan mudik 40 juta orang diantaranya akan menggunakan kendaraan pribadi," ucap Budi Karya.
Kemudian pemudik yang akan menggunakan kendaraan bus dan penyeberangan diprediksi sebanyak 26,7 juta orang.
Kemudian yang menggunakan pesawat sebanyak 8,9 juta orang, kereta api 8,2 juta orang, kapal 1,4 juta orang dan angkutan lain 0,1 juta orang.
"Dari 79,4 juta orang yang diprediksi mudik, sebanyak 13 juta orang berasal dari Jabodetabek," kata Budi Karya.
Sementara itu, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni akan mengoperasikan 26 kapal penumpang dan 44 kapal perintis selama periode angkutan lebaran 2022.
Direktur Usaha Angkutan Penumpang PT PELNI Yahya Kuncoro mengatakan, dari total kapal yang akan beroperasi tersedia 49.267 seat.