Sedangkan jika ingin keluar Gerbang Tol Porong dan Gempol, maka total tarif tol adalah Rp 746.000 untuk satu kali perjalanan.
Lalu untuk pemudik yang tujuannya hanya sampai Solo, harus menyiapkan saldo kartu tol sebesar Rp425.000 karena hanya sampai Tol Semarang ABC-Solo.
Jumlah yang sama harus disiapkan pemudik tujuan Yogyakarta, karena Solo-Yogyakarta belum dihubungkan oleh jalan tol.
Biaya BBM Mudik Solo, Yogyakarta, Surabaya
Dengan asumsi pemudik menggunakan kendaraan minibus atau multi purpose vehicle (MPV) seperti Toyota Avanza, Suzuki Ertiga, dan Mitsubishi Expander, bisa diambil rata-rata konsumsi BBM nya adalah 1 liter untuk setiap 10 kilometer.
Meski ada beberapa jenis kendaraan yang konsumsi BBM nya lebih irit.
Jika menggunakan BBM jenis Pertalite, untuk mudik ke Surabaya yang jaraknya sekitar 770 km berdasarkan Google Maps, maka jumlah BBM yang dibutuhkan adalah 77 liter.
Dengan harga Pertalite saat ini yang sebesar Rp7.650 per liter, maka biaya BBM mudik ke Surabaya adalah sebesar Rp589.050 untuk sekali jalan.
Untuk pemudik tujuan Solo yang jaraknya sekitar 533 km dari Jakarta, biaya BBM yang harus dikeluarkan adalah Rp7.650 dikali 53,3.
Sehingga biaya BBM mudik ke Solo adalah sebesar Rp407.745 sekali jalan.
Sementara untuk tujuan Yogyakarta yang jaraknya 561 km, biaya yang harus dikeluarkan adalah Rp7.650 dikali 56,1 km.
Sehingga biaya BBM mudik ke Yogyakarta adalah sebesar Rp 429.165.
Pemberlakuan Ganjil Genap di Tol Saat Mudik
Yang perlu jadi perhatian juga adalah pemberlakuan ganjil genap di tol saat mudik.