Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyampaikan duka yang mendalam atas wafatnya Menteri Tenaga Kerja periode 1998-1999 dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi periode 2004-2005, Fahmi Idris.
Ida Fauziyah mengatakan almarhum memiliki perhatian yang tinggi terhadap kompetensi dan perlindungan calon Pekerja Migran Indonesia.
"Saya sangat berduka atas wafatnya beliau. Beliau memiliki concern terhadap kompetensi calon PMI dan pelindungan bagi mereka," kata Menaker Ida dalam keterangannya, Minggu (22/5/2022).
Menaker pun mendoakan almarhum agar semua amal baiknya diterima Allah SWT dan segala khilafnya diampuni.
"Selamat jalan Pak Fahmi. Semoga Allah mengampuni, mengasihi, dan menempatkanmu di tempat yang Allah ridha," katanya.
Baca juga: Fahmi Idris Dimakamkan Satu Liang Lahad Bersama Istri di TPU Tanah Kusir
Kabar duka meninggalnya eks Menteri itu disampaikan oleh putri Fahmi Idris, Fahira Idris lewat akun Twitternya.
Dilansir dari Tribunnews.com, Fahmi Idris, lahir 20 September 1943.
Ia adalah seorang pengusaha dan politikus senior Partai Golkar.
Baca juga: Yorrys Raweyai Ungkap Penyebab Wafatnya Politikus Senior Golkar Fahmi Idris: Mengidap Kanker Darah
Ia pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dalam Kabinet Reformasi Pembangunan, serta Menteri Perindustrian dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Kabinet Indonesia Bersatu.
Fahmi juga pernah terpilih menjadi anggota DPR-GR mewakili kalangan mahasiswa, serta ketua Fraksi Golkar di MPR-RI.