News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Putra Ridwan Kamil Kecelakaan

UPDATE Rencana Pemakaman Eril: Pengantar Jenazah Keluarga Inti, hingga Waktu yang Tak Ganggu Warga

Penulis: garudea prabawati
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Eril (kiri) dan lokasi yang rencananya akan digunakan untuk pemakaman jenazah Eril di Cimaung, Kabupaten Bandung (kanan).

Ridwan Kamil pun berhasil bertemu dengan Geraldine Beldi.

Mereka sempat berjabat tangan dan berbincang-bincang.

Ridwan Kamil pun mengunggah momen dirinya bertemu dengan Geraldine Beldi di akun instagram miliknya, @ridwankamil.

Ini bunyi captionnya:

TEMUI GURU SD- Ridwan Kamil menemui seorang guru SD di Kota Bern bernama Mrs Geraldine Beldi. Dia adalah orang pertama yang melihat jasad Eril di Sungai Aare. (Tangkapan layar Twitter/Ridwan Kamil)

"MRS. GERALDINE BELDI namanya,

Seorang guru SD yang menemukan jenazah Eril di Sungai Aare, saat ia sedang berjalan pagi menuju tempatnya mengajar.

Baca juga: SOSOK Geraldine Beldi, Guru SD yang Temukan Jenazah Eril, Selalu Lihat ke Arah Sungai Aare

Baca juga: Makam Eril di Lokasi Lahan Islamic Center Baitul Ridwan, Ridwan Kamil: Pulang ke Negeri Leluhurmu

Ia langsung menelpon polisi dan akhirnya jenazah Eril bisa diangkat dan diselamatkan dengan baik.

“Mohon Carikan ibu guru itu,” itu arahan saya ke tim di Bern. “Saya berkewajiban menghaturkan terima kasih, sebelum pulang ke tanah air”

Alhamdulillah, menunggu selesai ia mengajar, jam 11 tadi kami bertemu dan saya haturkan rasa terima kasih saya.

“Kami warga Kota Bern, tahu semua tentang berita Eril. Dan saya pun punya 2 anak. Jadi saya tiap jalan kaki, selalu melihat ke arah sungai Aare. Dan ternyata saya yang menemukannya. Turut berduka cita ya Pak”,

“Ibu Geraldine kalo ingin berlibur ke Indonesia, tolong kabari saya ya. Nanti semuanya saya yg urus sebagai rasa terima kasih kami”

kira-kira begitu perbincangannya.

Eril ke sini niatnya mau belajar, akhirnya takdirnya diselamatkan oleh seorang guru pengajar yang baik hati dan sederhana.

Danke Mrs. Geraldine Beldi . Hatur Nuhun . Terima Kasih."

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini