TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem Jumat (15/7/2022).
Wilayah DKI Jakarta dan Yogyakarta berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Sementara itu, angin kencang berpotensi terjadi wilayah Nusa Tenggara Timur.
Dikutip dari laman resmi BMKG, sirkulasi siklonik berada di Sumatra Utara, Filipina bagian selatan, dan Papua Barat yang menyebabkan daerah konvergensi memanjang dari Aceh hingga Sumatra Utara, di Filipina bagian selatan, dari Papua bagian tengah hingga Teluk Cenderawasih, di Papua Barat, dari Laut Arafuru hingga Laut Banda, dan di Maluku.
Daerah konvergensi lain berada di Laut Andaman, dari Samudra Hindia barat Aceh hingga selat Malaka, di Samudra Hindia barat daya Banten, di Laut China Selatan, di pesisir selatan Jawa Barat, di Laut Bali, di Kalimantan bagian tengah, dari Selat Makassar bagian selatan hingga Kalimantan Selatan, dari Laut Banda hingga Laut Sulawesi, di Sulawesi bagian tengah, di Filipina bagian selatan, dari Maluku Utara hingga Samudra Pasifik utara Papua Barat, dan di Samudra Pasifik utara Papua Barat.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Baca juga: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Jumat, 15 Juli 2022: Jakarta Pusat Berpotensi Hujan di Malam Hari
Berikut beberapa wilayah yang diperkirakan berpotensi hujan dan hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir hingga angin kencang pada Jumat, 15 Juli 2022 hingga Sabtu, 16 Juli 2022:
Jumat, 15 Juli 2022
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
• Aceh
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Lampung