News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Polisi

Kuasa Hukum Beberkan Sejumlah Luka di Tubuh Brigadir J, Polisi yang Tewas di Rumah Irjen Ferdy Sambo

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (kiri) dan Komaruddin Simanjuntak, kuasa hukum yang ditunjuk keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat. Komaruddin Simanjuntak mengungkap sejumlah luka yang dialami Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang tewas dalam insiden baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komaruddin Simanjuntak, kuasa hukum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J mengungkap sejumlah luka yang dialami kliennya.

Diketahui, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat meninggal dunia dalam peristiwa baku tembak yang terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022).

Keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat lantas menunjuk Komaruddin Simanjuntak menjadi kuasa hukum untuk mengawal kasus tersebut.

Komaruddin Simanjuntak mulai mendampingi keluarga Yosua, Kamis (14/7/2022).

"Ya, Kamis kemarin. Kita lihat kondisi dahulu dan baru kita tunjuk kuasa hukum," kata Samuel, ayah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat dilansir dari Tribunjambi, Jumat (16/7/2022).

Melalui diskusi di akun Youtube, Komaruddin Simanjuntak, Sabtu (16/7/2022) mengatakan ada beberapa bagian tubuh Brigadir J terdapat bekas pukulan hingga jahitan.

Baca juga: Romo Benny Minta Semua Pihak Tunggu Hasil Kerja Tim Khusus Usut Kasus Baku Tembak Ajudan Ferdy Sambo

Kemudian di bawah tangannya ada luka robek diduga akibat benda tajam yang mengenai bagian bawah tangannya.

Selanjutnya, kejanggalan lainnya ada pada bagian kaki korban mengalami luka robek seperti di bawah tangan.

Padahal kalau tewas mengenakan seragam dinas, korban memakai kaos kaki.

"Diduga lukanya karena pedang atau sangkur," katanya dalam Youtube yang diunggah Jaya Inspirasi dilansir dari wartakotalive.com.

Baca juga: Rumah Kadiv Propam Ferdy Sambo Dijaga Polisi, Olah TKP Kembali Digelar

Komaruddin pun mengungkap luka lainnya pada tubuh Yosua misalnya di bawah telinga ada luka robek sekira 10 centimeter atau sejengkal orang dewasa.

Luka di bagian bawah telinga itu tak lurus karena sudah dijahit oleh dokter yang menangani setelah Yosua meninggal dunia.

Selain itu, lubang telinga mengalami bengkak dan juga rahangnya bergeser.

Ia tak mengetahui apakah itu karena senjata tajam atau pukulan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini