TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya Siklon Tropis MA-ON pada Selasa (23/8/2022).
Siklon tropis MA-ON terpantau di Laut Filipina bagian timur laut dan bergerak menjauhi wilayah Indonesia pada sore ini.
Kecepatan angin maksimum tercatat 55 knots atau 100 km/jam.
BMKG mencatat tekanan udara minimum 985 mb.
Selain itu, BMKG memprediksi siklon tropis MA-ON persisten dalam 24 jam ke depan dan bergerak ke arah barat.
Siklon tropis MA-ON memberikan dampak gelombang laut tinggi di sejumlah wilayah Indonesia.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi Rabu 24 Agustus 2022: Selat Sunda Bagian Selatan Capai 4 Meter
Gelombang Laut Tinggi 1,25-2,5 m:
- Perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud
- Perairan Kepulauan Sitaro
- Perairan Bitung - Likupang
- Perairan selatan Sulawesi Utara
- Laut Maluku
- Laut Seram
Hingga kini, tidak ada wilayah lain yang terdampak cuaca hujan sedang hingga lebat.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada untuk wilayah-wilayah terdampak Bibit Siklon Tropis 93W.
Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: Hujan Lebat Terjadi di 21 Wilayah Indonesia Rabu 24 Agustus 2022
Filipina Hadapi Badai Tropis MA-ON
Badai tropis MA-ON (FLORITA) terbentuk di atas Laut Filipina bagian barat.
Siklon ini bergerak ke barat laut menuju Luzon utara (Filipina utara).
Pada tanggal 23 Agustus pukul 0.00 UTC, pusat siklon tropis MA-ON terletak sekitar 20 km timur-tenggara Kota Palanan, Provinsi Isabela, Wilayah Lembah Cagayan.
Tercatat kecepatan angin maksimum 110 km/jam dan telah menurun menjadi 100 km/jam karena medan terjal” di Luzon Utara.
menurut Administrasi Layanan Atmosfer, Geofisika, dan Astronomi Filipina (PAGASA) dalam sebuah pengarahan pada Selasa (23/8/2022) pukul 17.00 waktu setempat.
Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: Hujan Petir di 26 Wilayah, Rabu 24 Agustus 2022
Siklon tropis MA-ON diperkirakan telah menghantam timur laut wilayah Lembah Cagayan, sangat dekat dengan Kota Palanan, pada Selasa (23/8/2022) pagi (UTC).
Setelah itu, siklon tropis MA-ON akan melintasi Lembah Cagayan utara, CAR dan wilayah Ilocos, dan akan bergerak di atas Laut Cina Selatan bagian utara.
Siklon tropis ini bisa mencapai pantai tengah-timur Provinsi Guangdong (Cina selatan) pada Kamis (25/8/2022).
Wilayah Luzon (Filipina utara) diperkirakan akan terjadi hujan lebat, angin kencang, dan gelombang badai pada 23-24 Agustus 2022.
Akibatnya, sebagian besar Luzon utara memberlakukan peringatan badai tropis yang parah, dikutip dari Relief Web.
Saat ini, hujan deras hingga lebat terjadi di beberapa bagian Luzon dan akan bertahan lebih lama.
Bahkan, beberapa daerah sudah terendam banjir pada Selasa (23/8/2022).
Sementara itu, siklon tropis MA-ON juga berpotensi meningkatkan muson barat daya atau habagat gantung, yang menyebabkan hujan di Mimaropa dan Visayas Barat, dikutip dari Rappler.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Siklon Tropis