Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin menilai fundamental ekonomi Indonesia cukup kuat untuk menghadapi dampak krisis global yang saat ini melanda dunia.
Menurutnya, kekuatan tersebut tersebut terindikasi dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup baik, inflasi yang relatif rendah jika dibandingkan negara-negara lain, serta surplus ekspor.
"Fundamental kita cukup kuat untuk menghadapi (krisis) di banding negara lain," kata Wapres di Pondok Pesantren Teknologi Riau Pekanbaru, Riau, pada Kamis (25/8/2022).
Ma'ruf tidak menampik krisis global membawa dampak terhadap negara-negara di dunia termasuk Indonesia di antaranya kenaikan harga-harga kebutuhan pokok.
Namun demikian, ia berharap kenaikan harga kebutuhan pokok tersebut hanya bersifat sementara.
Di sisi lain, kata dia, pemerintah telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi dampak lebih besar dari krisis tersebut terhadap Indonesia.
"Tapi pemerintah sudah menyiapkan diri, untuk bansos terus digulirkan. Kemudian tentu operasi pasar juga disiapkan. Bansos kita akan terus diperbesar di dalam rangka untuk menghadapi dampak dari krisis global itu," kata Ma'ruf.