Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Chair of B20 Indonesia Shinta Kamdani mengatakan para mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang kreatif dalam perhelatan G20.
Shinta Kamdani mengingatkan pesan Presiden Joko Widodo bahwa semua pihak memiliki peran dalam G20, bukan hanya Pemerintah.
"Ini tidak bisa dilakukan oleh Pemerintah saja. Namun juga harus didukung oleh kerja sama G2G, G2B, maupun antar bisnis dan pemuda. Oleh karena itu kita juga mendukung kebijakan yang inovatif dan kolaboratif," ujar Shinta Kamdani melalui keterangan tertulis, Senin (29/8/2022).
Hal tersebut diungkapkan oleh Shinta Kamdani dalam Seminar B20 Goes to Campus di Universitas Pelita Harapan, Tangerang, Banten.
Shinta Kamdani mengajak para mahasiswa untuk terjun sebagai relawan dalam ajang B20 yang masuk dalam rangkaian kegiatan G20.
Para mahasiswa, menurut Shinta, dapat berkontribusi dalam transformasi ekonomi.
"Saya juga ingin mengundang teman-teman mahasiswa di sini, yang mau bergabung ke B20. Kebetulan kami sekarang juga sedang merekrut para relawan untuk B20 untuk Summit kami nanti di bulan November," ungkap Shinta.
"Ini ada banyak aktivitas selama rangkaian daripada B20 summit. Kita ada investment summit, itu lebih bilateral. Jadi nanti kalau investment summit kita akan anounce deal-deal bilateral Indonesia dengan negara-negara tertentu," tambah Shinta.
Sementara itu, Executive Director Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH), Stephanie Riady, mengatakan UPH mendukung presidensi G20 Indonesia.
UPH merupakan mitra yang terpilih untuk mendukung presidensi G20 Indonesia melalui G20 Studies Center.
Baca juga: Kominfo Ajak Generasi Muda Partisipasi di G20 Lewat Webinar dan Lomba VlogÂ
"Untuk mendukung presidensi G20 Indonesia, UPH telah melakukan serangkaian kegiatan. Seperti seminar dan webinar dengan berbagai mitra terkait G20, kegiatan mahasiswa, dan penelitian untuk mendukung kebijakan berbasis penelitian," jelas Stephanie.
Rencananya dunia ekonomi Indonesia akan mengadakan Net Zero Hub Initiative. Selain itu, terdapat pula Bloomberg New Energy forum. Kemudian ada World Economic Ocean 20