News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Operasi Zebra

14 Sasaran Operasi Zebra 2022, Digelar Serentak Se-Indonesia Mulai 3 Oktober

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas saat melakukan penilangan kepada pengendara sepeda motor yang nekat melintasi perlintasan saat palang kereta ditutup di pintu perlintasan sebidang di kawasan Bukit Duri, Jakarta Timur, Selasa (17/9/2019). (Tribunnews/Jeprima). Berikut ini 14 sasaran Operasi Zebra 2022.

TRIBUNNEWS.COM - Operasi Zebra 2022 digelar mulai hari ini, Senin (3/10/2022).

Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, hingga Minggu (16/10/2022).

Korlantas Polri menyampaikan, operasi zebra digelar secara serentak di seluruh Polda se-Indonesia.

“Mulai tanggal 03 s/d 16 Oktober 2022 Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan melaksanakan Kegiatan Operasi Kepolisian Zebra Jaya 2022,” tulis akun Twitter @TMCPoldaMetro, Kamis (29/9/2022).

Tujuan Operasi Zebra 2022 adalah mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) yang Presisi.

Ada 14 jenis pelanggaran yang menjadi sasaran operasi zebra 2022, berikut ini daftarnya.

Baca juga: Operasi Zebra Jaya 2022 Dimulai Hari Ini, 3.072 Personil Dikerahkan

Sasaran Operasi Zebra dikutip dari TMC Polda Metro Jaya:

1. Melawan Arus

Pelanggaran ini akan dikenai Pasal 287 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

Sanksi denda paling banyak Rp 500 ribu.

2. Berkendara di Bawah Pengaruh Alkohol

Pasal 293 UU LLAJ.

Sanksi denda paling banyak Rp 750 ribu.

3. Menggunakan HP saat Mengemudi

Pasal 283 UU LLAJ.

Sanksi denda paling banyak Rp 750 ribu.

Baca juga: Tak Pandang Bulu, Polisi Akan Tilang Pelat Dewa Jika Melanggar di Operasi Zebra Jaya 2022

4. Tidak Menggunakan Helm SNI

Pasal 291.

Sanksi denda paling banyak Rp 250 ribu

5. Mengemudikan Kendaraan Tanpa Sabuk Pengaman

Pasal 289.

Sanksi denda paling banyak Rp 250 ribu

6. Melebihi Batas Kecepatan

Pasal 287 Ayat 5.

Sanksi denda paling banyak Rp 500 ribu

7. Berkendara di Bawah Umur, Tidak memiliki SIM

Pasal 281.

Sanksi denda paling banyak Rp 1 juta

8. Kendaraan Roda Dua yang Tidak Dilengkapi Perlengkapan Standar

Pasal 285 ayat 1.

Sanksi denda paling banyak Rp 250 ribu.

Baca juga: Polisi Tiadakan Razia Tetap di Jalan saat Operasi Zebra Jaya 2022, Ini Skemanya 

9. Kendaraan Bermotor Roda Empat atau lebih yang Tidak Memenuhi Persyaratan Layak Jalan

Pasal 286.

Sanksi denda maksimal Rp 500 ribu

10. Sepeda motor berboncengan lebih dari dua orang

Pasal 292.

Sanksi denda paling banyak Rp 250 ribu

11. Kendaraan bermotor yang tidak dilengkapi STNK

Pasal 288.

Sanksi paling banyak Rp 500 ribu

12. Melanggar Bahu Jalan

Pasal 287.

Sanksi denda paling banyak Rp 750 ribu

13. Kendaraan Bermotor yang Memasang Rotator atau Sirene yang Bukan Peruntukannya Khusus Pelat Hitam

Pasal 287 ayat (24).

Sanksi kurungan paling lama 1 bulan atau denda maksimal Rp 250 ribu

14. Penertiban kendaraan yang memakan pelat rahasia/pelat dinas.

*) Catatan:

Pelanggaran lalu lintas selain 14 sasaran di atas akan tetap ditindak sesuai hukum yang berlaku, misalnya menerobos lampu merah.

Penindakan tilang dari petugas akan dilakukan dengan beberapa metode, mulai dari pantauan CCTV, ETLE, hingga kehadiran petugas di lapangan.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti/Ashri Fadilla)

Artikel lain terkait Operasi Zebra

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini