Tak hanya membantu memberikan dukungan moril, Lucky Sondakh juga selalu mengabarkan perkembangan Keanu, putra Angelina Sondakh dan almarhum Adjie Massaid.
“Banyak temen-temen saya ada yang pergi, ada yang meninggalkan saya, banyak orang dateng, setahun pertama masih jenguk. Tiba-tiba menghilang dan itu sangat dimaklumi karena kesibukan. Tapi ayah saya seminggu tiga kali dipaksakan untuk datang (ke Lapas), melaporkan bagaimana Keanu,” ujar Angelina Sondakh.
Baca juga: Tak Ingin Angelina Sondakh Kembali ke Politik, Lucky Sondakh Sarankan Pekerjaan Sesuai Pendidikan
Di depan sang ayah, Angie panggilan karib wanita berjilbab itu mengaku salah.
Angie sadar, dirinya bisa salah langkah dan terjerat kasus korupsi karena merasa dirinya yang keras kepala dan sok pintar.
Angelina Sondakh pun mengakui bahwa ia tidak pernah mendengarkan nasihat sang ayah.
Sadar dirinya salah, sambil menangis pilu, Angie meminta maaf kepada sang ayah tercinta.
“Angie nggak mau keras kepala, nggak mau lagi sok tau, songong, nggak mau sok pinter. 10 tahun udah cukup banyak memberikan pelajaran bahwa sesungguhnya ketika manusia merasa sok pintar, di situlah awal kejatuhannya. Its really happening to me,” ujar Angie dengan berurai airmata.
Mendengar permintaan maaf sang putri, Lucky Sondakh pun ikut menangis.
Diakui Lucky, sifat keras kepala Angie menurun darinya.
"Saya sangat tersentuh dari hati, pikiran dan perasaan saya mendengar pengakuan Angie. Memang Angie tidak mendengar nasihat Saya sebelum masuk penjara, dan itu saya bilang like father like daughter, memang Angie ini kepala batu," ujar Lucky Sondakh.
Selain menyesal karena telah terjerat kasus korupsi, Angie juga memohon maaf kepada sang ayah lantaran dirinya telah memilih untuk berhijab.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Putuskan Mualaf, Angelina Sondakh Nangis Bikin Malu Keluarga, Respon Lucky Sondakh di Luar Dugaan