TRIBUNNEWS.COM - Presiden RI Joko Widodo dengan turut didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Dewan Eropa Charles Michel.
Pertemuan tersebut dilaksanakan dalam rangkaian penyelenggaraan KTT ASEAN Kamboja pada Sabtu (12/11) di Hotel Sokha, Phnom Penh.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Joko Widodo mengajak Uni Eropa untuk terus meningkatkan kerja sama dengan Indonesia dan juga ASEAN, termasuk juga mengisi kerja sama konkret di kawasan Indo-Pasifik.
“Kondisi dunia tidak membaik, krisis multidimensi harus kita hadapi antara lain krisis pangan, krisis energi, dan inflasi. Hanya satu opsi untuk menangani tantangan tersebut yaitu kerja sama,” ucap Presiden Joko Widodo.
Sementara itu dalam sambutan pengantarnya, Presiden Dewan Eropa mengucapkan selamat dan apresiasi kepada Presidensi G20 Indonesia di tengah situasi yang sedang tidak mudah seperti sekarang ini.
“Dewan Eropa mendukung penuh Presidensi G20 Indonesia,” ucap Charles Michel.
Turut hadir mendampingi Presiden Joko Widodo dalam pertemuan bilateral yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.(*)